• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Dr. Heru siswanto, M.Pd.I,

Karomah Mbah Ud, Dalam Paradigma Transenden (Selamat Memperingati Haul Ke-46 KH. Ali Mas’ud Bin Kiai Sa’id Rahimahullah)

January 30, 2025
Majelis Dzikir Nurul Wathon

Majelis Dzikir Nurul Wathon (MDNW) Gelar Dzikir dan Tumpengan untuk Doakan Pemerintahan Presiden Prabowo

June 13, 2025
BEM PTNU

BEM PTNU Terbitkan Seruan Terbuka, Minta Tindak Tegas Algoritma Tiktok Demi Keselamatan Generasi Bangsa

June 13, 2025
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

June 13, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Penyesalan Manusia di Akhirat

June 13, 2025
Polemik Tambang dan Kerusakan Alam, PNIB : Waspada Kepentingan Asing Mengeruk SDA dan Memecah Belah Bangsa

Polemik Tambang dan Kerusakan Alam, PNIB : Waspada Kepentingan Asing Mengeruk SDA dan Memecah Belah Bangsa

June 12, 2025
SPMB

KPK Sinyalir ada Potensi Korupsi saat Pelaksanaan SPMB 2025

June 12, 2025
Gus Fahrur

Komisaris PT Gag Nikel dari PBNU, Pemerintah tidak Cabut IUP Tambang Plat Merah

June 12, 2025
Yusuf mars

Lonceng Demokrasi Itu Tersentak, Ketika Purnawirawan Mengetuk Nurani

June 11, 2025
Aliansi Relawan Prabowo Gibran Akan Gelar Konsolidasi Akbar Agustus 2025, Bahas Capaian Keberhasilan dan Evaluasi Pemerintah

Aliansi Relawan Prabowo Gibran Akan Gelar Konsolidasi Akbar Agustus 2025, Bahas Capaian Keberhasilan dan Evaluasi Pemerintah

June 11, 2025
Sulaiman Djaya

Demokrasi di Era Digital

June 11, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Friday, June 13, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Artikel Opini

Karomah Mbah Ud, Dalam Paradigma Transenden (Selamat Memperingati Haul Ke-46 KH. Ali Mas’ud Bin Kiai Sa’id Rahimahullah)

Oleh: Dr. Heru Siswanto, M.Pd.I

liputan9news by liputan9news
January 30, 2025
in Opini
A A
0
Dr. Heru siswanto, M.Pd.I,

Dr. Heru siswanto, M.Pd.I, Ketua Program Studi dan Dosen Tetap PAI-BSI (Pendidikan Agama Islam-Berbasis Studi Interdisipliner) Pascasarjana IAI Al-Khoziny Buduran Sidoarjo; Dosen Tetap PAI-Terapan Politeknik Pelayaran Surabaya; Pengurus LTMNU PCNU Sidoarjo; Ketua LDNU MWCNU Krembung.

517
SHARES
1.5k
VIEWS

Sidoarjo | LIPUTAN9NEWS

Dalam konsep keilmuan Barat, bahwa sesuatu disebut ilmiah (secara ontologis) jika lingkup penelaahannya berada pada daerah jelajah atau jangkuan akal pikiran manusia. Sedangkan sesuatu itu dianggap benar jika didasarkan pada tiga hal antara lain koherensi, korespondensi dan pragmatisme.

Dari sini patut menjadi suatu catatan kita bersama, bahwa penganut positivisme hanya mengakui satu kebenaran yang bersifat inderawi, termasuk juga yang teramati dan terukur, serta dapat diulang atau dibuktikan oleh siapa pun. Dalam konsep keilmuan Barat, ilmu berhubungan dengan masalah empiri-sensual (induktif), empiri-logik (deduktif) atau logico-hipotetico-verificatif, artinya baru disebut sebagai ilmu jika telah dibuktikan kebenarannya secara empiris. Sehingga jelaslah dari sini, jika peristiwa karomah dilihat dari perspektif keilmuan Barat, maka peristiwa tersebut tidak dipandang sebagai sesuatu yang ilmiah melainkan hanya bersifat dogma dan sistem kepercayaan (credo).

Namun, persoalannya akan menjadi lain jika dilihat dari prespektif keilmuan Islam. Sebab peristiwa karomah tersebut akan dipandang tetap ilmiah dan benar adanya, alasan mendasarnya adalah dalam konsep Islam, ilmu di samping memiliki paradigma deduktif-induktif juga mengakui paradigma transenden, yaitu pengakuan adanya kebenaran yang datang dari Allah SWT. Pengakuan terhadap hal-hal yang bersifat metafisik, misalnya adanya Tuhan, malaikat, hari kebangkitan, surga, neraka dan seterusnya merupakan kebenaran agama yang tak perlu adanya bukti empiris, melainkan persolan-persoalan metafisik tersebut benar adanya atau realistis. Sedangkan sesuatu yang tidak atau bahkan belum terjangkau sama sekali oleh akal pikiran manusia tidaklah selalu menjadi dalih akan ketidakbenaran sesuatu itu sendiri, sebab Al-Qur’an menyebutkan : …. “Dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit sekali” (QS.17 : 85).

BeritaTerkait:

Mengenang KH. Muhammad Zubair di Haulnya yang ke-100

Mengenang KH. Muhammad Romly Tamim di Haulnya yang Ke-69 (16 Ramadan 1377 H – 16 Ramadan 1446 H)

Ponpes Al-Istighotsah Setu akan Menggelar Peringatan Haul Ke-22 KH Mahfudz Syafi’i, Ini Lokasinya!

Ziarah Kubro Jelang Peringatan Haul Ke-22 KH Mahfudz Syafi’i

Keterbatasan pengetahuan manusia sebagaimana tersebutkan dalam Al-Qur’an tersebut, juga diakui oleh para ilmuwan abad 20. Misalnya Schwart, seorang pakar matematika kenamaan Perancis memiliki pernyataan, bahwa fisikawan abad ke-19 berbangga diri dengan kemampunnya menghakimi segenap problem kehidupan, bahkan sampai kepada sajak sekalipun. Sedangkan fisikawan abad 20 yakin benar bahwa ia tidak sepenuhnya tahu segalanya meski yang disebut materi sekalipun. Teori Black Holes menyatakan bahwa pengetahuan manusia tentang alam hanyalah mencapai 3 persen saja, sedangkan 97 persennya di luar kemampuan manusia. Itulah sebabnya seorang Kierkegaard tokoh eksistensialisme menyatakan, “Seseorang harus percaya bukan karena ia tahu, melainkan karena ia tidak tahu“. Lalu Imanual Kant juga berkata, “Saya terpaksa menghentikan penyelidikan ilmiah demi penyediakan waktu bagi hatiku untuk percaya.“

Terkait dengan penjelasan tersebut di atas dapat kita tarik suatu benang merah, bahwa Mbah Ud memang tak seperti kiai-kiai lainnya yang pada umumnya memiliki pesantren dengan jumlah santri mencapai ribuan. Meskipun demikian, Namun,santrinya tersebar di penjuru Jawa dan bahkan samapai luar Jawa. Sebagaimana yang pernah dituturkan Hidayatullah, salah satu cucu keponakan Mbah Ud, ”Kalau menyiarkan agama Islam secara langsung tidak, tapi beliau memberi wejangan kepada siapa pun tamunya yang datang. Beliau juga menjadi rujukan kiai yang ada di Jawa Timur untuk memecahkan masalah terkait agama Islam,” jelasnya mengutip Laduni.id.

Di lain kesempatan, KH Jamaluddin dari Jombang, pernah bercerita bahwa Mbah Ud sering singgah di Masjid Mojoagung, di Jombang. Konon beliau, kata Emha Ainun Nadjib (Cak Nun), ditugasi untuk menjaga Bani Basyaiban. Keanehan Mbah Ud di masjid tersebut, seringkali mengambil uang di saku jama’ah. Anehnya, setelah diambil, rezekinya jama’ah tersebut menjadi semakin berlimpah tidak seperti biasanya. Oleh karena itu, kalau ada jama’ah melihat Mbah Ud berseliweran di Masjid Mojoagung, mereka bersiap-siap menaruh uang di sakunya biar diambil Mbah Ud.

Prilaku Mbah Ud juga sulit dipahami masyarakat secara umum dan dianggap nyleneh. Sebab tak hanya sampai disitu saja, terkadang Mbah Ud pipis di kamar mandi masjid. Bahkan terkadang setelah berwudu baru beliaunya pipis.

Dan banyak lagi keanehan lainnya seperti pernah juga diceritakan, Mbah Ud suatu hari menulis surat ke KH Rodi, Krian, terkait permasalahan rumit yang mau ditanyakan. Di atas kertas putih beliau menorehkan pensil membentuk garis bergelombang-gelombang, sebab beliaunya aslinya tidak bisa menulis sebetulnya. Namun anehnya, KH Rodi bisa mengerti guratan pensil yang ditorehkan oleh Mbah Ud tersebut.

Lebih anehnya lagi, Suatu ketika rumah salah seorang warga Kauman, Sidoarjo didatangi Mbah Ud. Tanpa basa-basi Mbah Ud nyelonong masuk rumah. Di rumah itu ternyata ada salah satu keluarganya yang meninggal dunia. Tiba-tiba saja Mbah Ud mengucap “Husnul Khotimah”. Ucapan tersebut diucapkan beberapa kali, setelah itu Mbah Ud langsung pergi. “Husnul Khotimah” yang berarti mati dalam keadaan terbaik disisi-Nya.

Sumber cerita dari warga yang lain, termasuk keluarganya yang pernah minta bantuan beliaunya pernah menyebut, Mbah Ud bukan hanya ulama yang mempunyai kelebihan dalam urusan agama, namun beliaunya bisa mengobati orang sakit atau nyuwuk.

Terakhir bagi warga Sidoarjo sendiri, Mbah Ud merupakan ulama yang tidak menyandang gelar seperti umumnya ulama pada saat ini. Bahkan, dalam menyiarkan agama Islam, beliau menggunakan kelebihannya itu untuk memberi pemahaman bagi umat muslim bahkan non muslim yang bertamu ke rumahnya sekedar minta petunjuk masalah kehidupan. Bahkan banyak cerita yang mengatakan jika Mbah Ud adalah Wali Allah yang Jadzab. Secara istilah, jadzab artinya kondisi yang menggambarkan seseorang ketika ia tiba-tiba ditarik oleh Allah Swt sampai terbuka hijabnya (batas kesadaran). Ia wushul ke hadirat ilahiah, sehingga jiwanya menjadi terguncang. Seorang yang dalam kondisi jadzab disebut sebagai wali majdzub.

Alhamdulillah tepatnya hari senin, tanggal 27 januari 2025 M atau bertepatan 27 rajab 1446 H memperingati haul beliaunya, KH. Ali Mas’ud Bin Kiai Sa’id Rahimahullah yang ke-46. Barokallah, Buat beliaunya, Mbah Ud Pagerwojo, Sidoarjo Al-Fatikhah.

Dr. Heru Siswanto, M.Pd.I, Ketua Program Studi dan Dosen Tetap PAI-BSI (Pendidikan Agama Islam-Berbasis Studi Interdisipliner) Pascasarjana IAI Al-Khoziny Buduran Sidoarjo; Dosen Tetap PAI-Terapan Politeknik Pelayaran Surabaya; Pengurus LTMNU PCNU Sidoarjo; Ketua LDNU MWCNU Krembung.

Tags: HaulHaul ke-46KaromahKaromah Mbah UdKH. Ali Mas’ud Bin Kiai Sa’id Rahimahullah
Share207Tweet129SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Foto: KH. Muhammad Zubair
Tokoh

Mengenang KH. Muhammad Zubair di Haulnya yang ke-100

by liputan9news
April 27, 2025
0

Sidaorajo | LIPUTAN9NEWS Di masyarakat kita pada umumnya, haul sudah menjadi tradisi tersendiri untuk memperingati kematian seseorang yang diadakan setahun...

Read more
KH. Muhammad Romly Tamim

Mengenang KH. Muhammad Romly Tamim di Haulnya yang Ke-69 (16 Ramadan 1377 H – 16 Ramadan 1446 H)

March 18, 2025
Media Sembilan Nusantara

Ponpes Al-Istighotsah Setu akan Menggelar Peringatan Haul Ke-22 KH Mahfudz Syafi’i, Ini Lokasinya!

January 11, 2025
Kiai Mahfudz Syafii

Ziarah Kubro Jelang Peringatan Haul Ke-22 KH Mahfudz Syafi’i

January 5, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2397
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

733
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

140
Majelis Dzikir Nurul Wathon

Majelis Dzikir Nurul Wathon (MDNW) Gelar Dzikir dan Tumpengan untuk Doakan Pemerintahan Presiden Prabowo

June 13, 2025
BEM PTNU

BEM PTNU Terbitkan Seruan Terbuka, Minta Tindak Tegas Algoritma Tiktok Demi Keselamatan Generasi Bangsa

June 13, 2025
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

June 13, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In