• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Khususiyah TSQN Pondok PETA: KH Agus Salim HS Terangkan Tentang Zuhud dan Sombong

Khususiyah TSQN Pondok PETA: KH Agus Salim HS Terangkan Tentang Zuhud dan Sombong

December 20, 2022
Wali Kekasih Allah

Ciri Wali (Kekasih) Allah: Tidak ada Rasa Takut dan Larut dalam Kesedihan

October 27, 2025
Kemendikbud Siapkan 150 Ribu Beasiswa untuk Guru yang Belum S1/D4

Kemendikbud Siapkan 150 Ribu Beasiswa untuk Guru yang Belum S1/D4

October 27, 2025
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti

Program Wajib Belajar 13 Tahun pada 2026, PIP untuk TK dan Insentif Guru Dinaikkan

October 27, 2025
MUI

MUI Sentil Tampilnya Biduan dalam Peresmian Masjid di Jawa Tengah

October 27, 2025
Peringati Hari Santri 2025, PWNU DKI Jakarta Ajak Perkuat Nilai-nilai Kejujuran

Peringati Hari Santri 2025, PWNU DKI Jakarta Ajak Perkuat Nilai-nilai Kejujuran

October 27, 2025
Ratusan Juta Uang Rakyat Diduga Disalahgunakan: Proyek Drainase U-Ditch di Sukajaya Asal Jadi, Jalan Licin Membahayakan Warga

Ratusan Juta Uang Rakyat Diduga Disalahgunakan: Proyek Drainase U-Ditch di Sukajaya Asal Jadi, Jalan Licin Membahayakan Warga

October 27, 2025
Melda Safitri

The Ultimate Life Perspektif Islam 

October 26, 2025
BEM PTNU SE-NUSANTARA Menggelar Aksi Lanjutan, Geruduk Kantor Trans7

BEM PTNU SE-NUSANTARA Menggelar Aksi Lanjutan, Geruduk Kantor Trans7

October 26, 2025
BNPT Gelar Rakor Deradikalisasi Di Yogyakarta, Pendiri NII Crisis Center Ken Setiawan Jadi Narasumber

BNPT Gelar Rakor Deradikalisasi Di Yogyakarta, Pendiri NII Crisis Center Ken Setiawan Jadi Narasumber

October 25, 2025
Zakky Mubarok

Merajut Hubungan Vertikal dan Horizontal

October 25, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Tuesday, October 28, 2025
  • Login
Liputan9 Sembilan
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan9 Sembilan
No Result
View All Result
Home Dunia Islam Tasawuf

Khususiyah TSQN Pondok PETA: KH Agus Salim HS Terangkan Tentang Zuhud dan Sombong

liputan9news by liputan9news
December 20, 2022
in Tasawuf
A A
0
Khususiyah TSQN Pondok PETA: KH Agus Salim HS Terangkan Tentang Zuhud dan Sombong

KH Agus Salim Hs Ketua Umum Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU)/Foto: Liputan9news

591
SHARES
1.7k
VIEWS

Jakarta, Liputan9.id – Khususiyah merupakan rutinan Jamaah Thariqah Syadziliyah wal Qodiriyah wan Naqabandiyah (TSQN) Pondok PETA yang dilakukan setiap malam Selasa dan malam Jum’at. Khususiyah diawali dengan shalat maghrib secara berjaamaah, dzikir, pembacaan aurad thariqah, disambung lagi dengan shalat isya’ berjamaah, lalu dzikir ba’da shalat, pembacaan aurad dan ditutup dengan majelis ilmu.

Dalam rutinan khususiyah kali ini, sebagai Imam Khususiyah KH Agus Salim HS, mengupas tentang pentingnya sifat zuhud dan perlunya meninggalkan sifat sombong dan cinta dunia. Khususiyah dilaksanakan pada hari Senin, (12/12).

KH Agus Salim HS yang juga Ketua Umum Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU) memulai materi majelis ilmu dan khususiyah dengan mengutip ungkapan syeikh Ibnu Athaillah As-Sakandari tentang zuhud.

BeritaTerkait:

Ciri Wali (Kekasih) Allah: Tidak ada Rasa Takut dan Larut dalam Kesedihan

Kiai Agus Salim: Stop Merasa Hebat, Ini Cara Tarekat Bersihkan Hati dan Meringankan Beban Jantung

JATMAN dan Universitas Uzbekistan Teken MoU Kembangkan Pendidikan Tasawuf

Momentum Dunia Kembali ke Tasawuf

Maqolahnya Syekh Ibnu Athaillah yang terkandung kitab Al-Hikam tentang Zuhud, sebagai berikut:

ماَقـَلَّ عَملٌ بَرَزَ من قلْبٍ زاَهِدٍ ولاكَثـُرَ عملٌ بَرَزَ من قلبٍ رَاغِبٍ

“Tidak dapat dianggap sedikit amal perbuatan yang dilakukan dengan hati yang zuhud, dan tidak dapat dianggap banyak amal yang dilakukan oleh seseorang yang cinta dunia.”

Lalu, Kiai Agus menjelaskan bahwa makna zuhud itu sendiri memiliki arti meninggalkan sesuatu yang hina atau yang dapat merusak dunia. Dalam pengertian bahwa zuhud bukan semata-mata meninggalkan dunia. Akan tetapi dunia sekadar perantara atau wasilah, bukan goyah atau menjadi tujuan.

Kiai Agus menyampaikan bahwa, Imam Al-Ghazali menerangkan zuhud yang berkaitan harta duniawi. Menurutnya, banyak orang keliru memahami zuhud. Banyak orang mengira, zuhud merupakan kondisi papa (ngere) dan menjauhi kehidupan (harta) duniawi. Ini anggapan keliru yang terlanjur populer di masyarakat. Imam Al-Ghazali mengatakan:

اعلم أنه قد يظن أن تارك المال زاهد وليس كذلك فإن ترك المال وإظهار الخشونة سهل على من أحب المدح بالزهد

“Ketahuilah, banyak orang mengira, orang yang meninggalkan harta duniawi adalah orang yang zuhud (zahid). Padahal tidak mesti demikian. Pasalnya, meninggalkan harta dan berpenampilan “buruk” itu mudah dan ringan saja bagi mereka yang berambisi dipuji sebagai seorang zahid,” (Imam Al-Ghazali, Ihya Ulumiddin)

Menurut Kiai Agus Salim HS, yang juga Rois Idarah Syu’biyah JATMAN menerangkan bahwa, hakikat zuhud itu sendiri adalah kondisi batin yang tidak tercemar, terpengaruh oleh ambisi merasa memiliki dan mengakui harta duniawi.

“Seperti yang dikatakan Imam Malik. Zuhud bukan berarti ketiadaan harta duniawi. Zuhud merupakan kesucian hati dari harta duniawi. Seperti Nabi Sulaiman as sendiri di tengah gemerlap kekuasaannya tetap tergolong orang yang zuhud,” papar Kiai Agus.

Imam Malik ra adalah orang yang zuhud di mana harta duniawi tidak singgah di dalam hati dan pikirannya. Sementara ia adalah ulama besar yang kaya raya. Kiai Agus juga menegaskan, melepas sifat pengakuan, membuang sifat merasa-merasa, meninggalkan bangga amal, selalu menghinakan diri dihadapan Allah, akan menjadi sebab leburnya sifat basyariah yang menjadi hijab, penghalang, sampainya kita kehadirat Allah. (Ai)

Liputan9.id | Liputan9 Sembilan | Liputan9_id | Liputan 9 Nusantara | Seputar Nusantara

Tags: PondokPETASombongTasawufZuhud
Share236Tweet148SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Wali Kekasih Allah
Tasawuf

Ciri Wali (Kekasih) Allah: Tidak ada Rasa Takut dan Larut dalam Kesedihan

by liputan9news
October 27, 2025
0

JAKARTA | LIPUTAN9NEWS Ketakutan dan kesedihan adalah kondisi kejiwaan yang wajar dimiliki oleh setiap manusia, bahkan oleh kalangan Nabi sekalipun....

Read more
KH Agus Salim HS

Kiai Agus Salim: Stop Merasa Hebat, Ini Cara Tarekat Bersihkan Hati dan Meringankan Beban Jantung

October 7, 2025
JATMAN menandatangani nota kesepahaman strategis dengan Universitas Teknik Negeri Bukhara (BSTU) Republik Uzbekistan dalam bidang pendidikan, pengembangan spiritual, serta pemahaman antarbudaya.(Foto: Dok. JATMAN)

JATMAN dan Universitas Uzbekistan Teken MoU Kembangkan Pendidikan Tasawuf

October 6, 2025
Al Barzanji-Maulid Nabi

Momentum Dunia Kembali ke Tasawuf

September 27, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2463
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

757
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

141
Wali Kekasih Allah

Ciri Wali (Kekasih) Allah: Tidak ada Rasa Takut dan Larut dalam Kesedihan

October 27, 2025
Kemendikbud Siapkan 150 Ribu Beasiswa untuk Guru yang Belum S1/D4

Kemendikbud Siapkan 150 Ribu Beasiswa untuk Guru yang Belum S1/D4

October 27, 2025
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti

Program Wajib Belajar 13 Tahun pada 2026, PIP untuk TK dan Insentif Guru Dinaikkan

October 27, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In