Tunisia, LIPUTAN9.ID – Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Tunisia dan KRI Bima Suci menggelar kegiatan ramah-tamah, promosi kebudayaan Nusantara, dan kunjungan ke kapal dalam lawatannya ke Tunisia selama 4 hari, 2-5 September 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut, para Duta Besar negara-negara sahabat, para Atase Pertahanan negara-negara sahabat, para wartawan, dan warga Tunisia.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi mengenalkan KRI Bima Suci sebagai salah satu kebanggaan Indonesia, karena membawa visi dan misi Indonesia sebagai poros maritim dunia.
“Kami melihat antusiasme warga Tunisia saat berkunjung pada KRI Bima Suci dan menikmati malam ramah-tamah bersama KRI Bima Suci. Kapal layar milik Angkatan Laut TNI ini mampu mepresentasikan kebesaran Indonesia,” ujarnya.
Kami sampaikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Dan KRI Bima Suci dapat meyakinkan warga Tunisia, bahwa Indonesia benar-benar negara kepulauan yang mampu membangun kebanggaan kepada Tanah Air.
“Kami sampaikan, bahwa laut adalah halaman kita. Kita harus menjaga dan mendayagunakannya untuk kemaslahatan bersama, bahkan dalam rangka membawa pesan perdamaian dunia,” ucap cendikiawan NU tersebut.
“Sebab itu, saya melihat dan merasakan betapa warga Tunisia kian mengagumi Indonesia melalui kemegahan dan promosi kebudayaan KRI Bima Suci yang benar-benar memukau warga Tunisia,” papar Duta Besar RI asal Sumenep, Madura ini.
Dubes Zuhairi Misrawi menyebutkan program muhibah KRI Suci ke Tunisia harus menjadi ujung tombak untuk mempromosikan Indonesia ke dunia internasional.
“Saatnya KRI Bima Suci dapat menjadi instrumen dan ujung tombak dalam mempromosikan kebudayaan Nusantara, membawa perdamaian dunia, serta mempererat hubungan bilateral Indonesia dengan negara-negara sahabat, khususnya Tunisia. Saya menyaksikan langsung warga Tunisia bertahan di KRI Bima Suci hingga larut malam, karena mereka merasakan keramahtamahan dan persaudaraan yang kokoh”, pungkasnya.
Sementara itu Letkol M. Sati Lubis meyampaikan lawatan ke Tunisia ini betul-betul luar biasa, tidak kalah dari lawatan ke Eropa. “Kami merasakan respons positif dan kekaguman warga Tunisia terhadap KRI Bima Suci. Mereka betah berada di KRI Bima Suci. Mereka terlihat sangat menikmati kuliner Nusantara, tari-tarian Nusantara, dan aneka ragam musik Nusantara”, ujar Komandan KRI Bima Suci.