• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Perjalanan Haji Hari Ke-20: Wukuf sebagai Momen Haji Akbar

Perjalanan Haji Hari Ke-20: Wukuf sebagai Momen Haji Akbar

June 22, 2024
KH. Imaduddin Utsman Al Bantani, Pengasuh dan Pendiri Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum

Kitab Minhajunnassabin, NU dan Santri Bermasyrab Quburiyah

September 18, 2025
Spanyol-Senjata-Israel

Spanyol Batalkan Kesepakatan Senjata Senilai Lebih dari 1 Miliar Euro dengan Tel Aviv, Negara Eropa Terdepan Kontra Israel

September 18, 2025
Masjid Nabawi

Khutbah Jumat: Kendalikan Lisan, Rasakan Kedamaian

September 18, 2025
Haris Rusly Moti, Pemrakarsa 98 Resolution Networks,

Gerakan Political Blitzer Mengeksploitasi Kerentanan Ekonomi dan Keresahan Sosial

September 18, 2025
Baznas

141 Nama Lolos Seleksi Baznas 2025-2030, Cek di Sini!

September 18, 2025
Djuyamto

MWC NU Kartasura Terima Rp 5,65 M dari Djuyamto, Mau Jual Tanah untuk Kembalikan Dana

September 18, 2025
Khalid Basalamah

Mengenal Khalid Basalamah yang Mengaku “Posisi Kami Ini Korban”

September 17, 2025
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Djamari Chaniago memberikan keterangan kepada awak media di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 17 September 2025.

Usai Dilantik Presiden Prabowo, Inilah Komitmen Para Menteri dan Kepala Badan

September 17, 2025
Presiden Resmi Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Kabinet Merah Putih

Presiden Resmi Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Kabinet Merah Putih

September 17, 2025
PNIB Buka Ruang Layanan Rakyat di Gedung DPR dan Kantor Pemerintah Agar Aspirasi Tersalur tidak Berujung Demo Anarkis

PNIB Buka Ruang Layanan Rakyat di Gedung DPR dan Kantor Pemerintah Agar Aspirasi Tersalur tidak Berujung Demo Anarkis

September 17, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Thursday, September 18, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Dunia Islam Seputar Haji

Perjalanan Haji Hari Ke-20: Wukuf sebagai Momen Haji Akbar

Oleh: Prof. Dr. KH. Fuad Thohari, MA.

liputan9news by liputan9news
June 22, 2024
in Seputar Haji
A A
0
Perjalanan Haji Hari Ke-20: Wukuf sebagai Momen Haji Akbar
504
SHARES
1.4k
VIEWS

Makkah, LIPUTAN 9 NEWS
Sejak hari jum’at (08/07/22) siang kemarin, jamaah haji melakukan ritual wukuf di Arafah. Al-Hamdulillah, kloter 25 JKG, bisa melakukan wuquf dan berkesempatan mengambil waktu afdloliyah wuquf menurut mazhab al Syafi’i, wuqufnya ketemu siang hari ba’da Dhuhur dan berlanjut menapaki waktu Ashar, dan berlanjut masuk waktu malam (Maghrib) meskipun sesaat.

Meskipun ketentuan wukuf menurut imam mazhab, wuquf harus berada di area Arofah meskipun sejenak..Pilihannya boleh mengambil waktu siang setelah Dhuhur, atau mengambil waktu sejenak di malam hari, asal dilakukan antara waktu maghrib sampai sebelum masuk waktu fajar sodik. Kok telat, baru wuquf setelah masuk waktu solat Subuh…wuqufnya tidak sah.

Wukuf Waktunya Dibatasi. antara masik waktu dhuhur 9 Dzulhijja sampai Fajar subuh 10 Dzulhijjah. Di luar waktu ini, wuqufnya tidak sah. Apalgi kalau wuqufnya tidak berada di area Arofah yang sudah ditandai dengan baliho besar bertuliskan…Bidayat Arofah.

BeritaTerkait:

FMPN Jatim Menyatakan Dukungan Penuh untuk KH. Irfan Yusuf Hasyim sebagai Menteri Pelayanan Haji dan Umrah

Babak Baru! KPK Sita USD1,6 Juta dan 4 Mobil Terkait Korupsi Kuota Haji

Sprindik Umum Terbit, Haji Lilur Minta KPK Segera Tangkap Eks Menag Yaqut Cholil Qoumas

Jemaah Tidak Dapat Makan, Nasaruddin Umar Minta BPKH Limited Beri Kompensasi Uang

Setelah jamaah kloter 25 meninggalkan Arofah sekitar 20 menit setelah masuk waktu Maghrib, jamaah bergegas ngantri nunggu bis, untuk mabit di Muzdalifah.

Bus datang, jamaah lalu masuk Bus dengan tertib, langsung ke Muzdalifah, yang ditempuh hanya kl. 30 menit. Jamaah turun dari bus, menempati karpet yang sudah disiapkan panitia, ambil wudlu, dan solat Magrib jama’ taqdim dengan qashar isya’.

Selesai sholat, lanjut ambil batu kerikil, yang sudah disiapkan panitia haji, ditumpuk dalam karung dekat tempat wudlu, yg sudah di kemas dalam bungkus kecil berisi 70 kerikil.

Mabit di Muzdalifah termasuk wajib haji (ada yang menganggap sunah haji), minimal berada di area Muzdalifah melewati tengah malam.Tengah malam tidak selalu di jam 24.00 malam. Rumus menghitung tengah malam, waktu masuk Maghrib ke waktu terbit matahari setelah Subuh dibagi 2.

Kebetulan, hari Jumat 9 Dzu Hijjah 1433, tengah malamnya jam 24.00 hasil pembagian waktu Maghrib jam 19.06 dan terbit matahari 05.06 berarti tengah malam jam 24.00.

Al-hamdulillah, kloter 25, keluar meninggalkan Muzdalifah sekitar jam 24.15 menit dan 35 menit berikutnya, bus baru nyampe Mina. Tentu tidak sama dengan mabitnya Nabi saw di Muzdalifah dulu, di mana Nabi saw mabit di Muzdalifah sampe melewati waktu subuh. Karena Nabi saw baru meninggalkan Muzdalifah setelah selesai sholat Subuh, lalu bergerak menuju Mina untuk melempar jamarot. Posisi waktu ketika Nabi saw nyampe area jumroh Aqabah, pas waktu Dluha. Sementara sebagian isteri Nabi, para penggembala, para wanita, diizinkan Nabi saw untuk meninggalkan Muzdalifah duluan stlh masuk dan melewati tengah malam.

Waktu Dluha inilah yg dianggap waktu afdlol melempar jumroh Aqabah, dan dulu sebelum jamarat dibuat menjadi 3 lantai seperti sekarang ini (nanti bahkan jamarat ini direncanakan sampe 12 lantai)…banyak jama^ah haji yang menjadi kurban, karena ribuan jama^ah berebut melempar Jumrah Aqabah di waktu Afdol, yakni waktu Dluha.

Setelah menempati tenda yang sudah disiapkan dan istirahat sejenak, kloter 25 bergegas ke jamarat untuk melempar Jumroh Aqabah, dengan jarak tempuh keberangkatan sejauh 2.8 km dan jarak perjalanan pulang agak sedikit memutar menempuh jarak 3.2 km. Total perjalanan ke jamarat 6 km. Jarak tempuh pulang pergi 6 km.dibutuhkan waktu kl. 1 jam 45 menit, berangkat menerobos 2 terowongan dan pulangnya menembus 3 terowongan, area di tengah-tengah jalan dalam terowongan ada eskalator berjalan untuk sejenak istirahat menghilangkan penat dalam kondisi lalu lintas dan perjalanan pulang dari jamarat, lalu lintas lancar, tidak stagnan atau mandek.

Bagi yang mau melempar jamarot hendaknya menyiasati cuaca ekstrim, di mana musim haji tahun ini, panasnya sampe 45 derajat di siang hari. Jamaah Haji dari Indonesia disarankan melempar jamarot stlh solat Subuh atau setelah solat Isya^ untuk menghinfari cuaca panas ekstrem.

Sebaiknya jama^ah membawa botol air minum..yang bisa diisi ulang dgn air zam zam dingin, di mana kran2nya berjejer mulai memasuki terowongan sampai dekat area jamarot.

Area jamarot yang sudah difungsikan untuk melempar jamarot sekarang ini ada 3 lantai..Jadi..kapanpun jama^ah melempar jamarot, area melempar jamarot relatif lengang dan aman untuk melempar, tidak berjubel dan berdesakan seperti dulu sebelum tahun 2004.

Ambil posisi melempar jamarot agak ke tengah tugu, hangan buru2 melempar begitu melihat marma (tugu sasaran lempar), tangan kiri memegang di tembok pembatas jamarot, batu dihitung, dipastikan utk kebutuhan melempar masing2 jamarat, jumlahnya sebanyak 7 kerikil untuk 1 orang.

Usahakan, seperti yang difatwakan imam al Nawawi al Dimasyqi, dalam kitabnya, al Idlah fi Manasik al Hajji, kita berdiri melempar Jamarot tangan kiri memegang tembok pembatas, tangan kanan memegabg kerikil, dan posisi Ka’bah berada di sebelah kanan yg melempar, dengan diawali membaca Bismillahi Allahu Akbar, sebelum melempar.

Tidak perlu, saat melempar jamarat, membayangkan lagi melempari Syaitan, apalagi niat mau menghabisi dan membunuh syaitan terlaknat, sampe kelihatan emosi dan ngamuk kesetanan..payung dan sendal ikut dilempar..
Santai saja…bro…tetap tenang dan khusyu’, tugas syaitan sudah banyak diambil alih manusia…termasuk manusia2 yang emosional pada waktu haji dan kesetanan saat melempar Jamarot.

Gua…sekarang pensiun…teriak para syaitan kegirangan…..hehehe..
Apakah anda diam-diam akan mengambil alih tugas syaitan?????Tentu tidak…bukan…hehehe
Lihat video.. contoh melempar kesetanan yang tidak pernah diajarkan Nabi saw…dibagian akhir.

Prof. Dr. KH. Fuad Thohari, MA., adalah Ketua Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU) dan seorang pendakwah juga akademisi yang bergelut dalam bidang Tafisr dan Hadist. Setelah menimba ilmu di Ponpes Salaf Al – Falah, Ploso, Kediri, Jawa Timur, beliau kemudian menempuh pendidikan perguruan tinggi hingga s3 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam bidang Tafsir Hadist.

Alumni Pendidikan Kader Ulama (PKU) MUI ini merupakan dosen di Sekolah Pascasarjana almamaternya dan mengisi berbagai kajian keagamaan di masjid, majlis taklim, seminar ilmiah, stasiun televisi dan radio di wilayah Jabodetabek. Di tengah padatnya kegiatan tersebut, beliau juga aktif terlibat dalam organisasi keagamaan Majelis Ulama’ Indonesia wilayah DKI Jakarta dalam bidang fatwa, dan aktif di Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama’ PBNU.

Memiliki sejumlah karya yang dapat dilihat di http://penerbitbukudeepublish.com/penulis/fuad-thohari/ dan beberapa judul di bawah ini; 1. Hadis ahkam; kajian hukum pidana islam 2. Kumpulan Fatwa MUI DKI jkt 2000 sd 2018…(5 buku). 3. Manasik Haji dan Umroh 4. Metode Penetapan Fatwa bagi Da’i 5. Artikel jurnal nasional (puluhan judul) 6. Deradikalisasi Pemahaman al Qur”an dan Hadis 7. Khutbah Islam tentang Terorisme 8. talkshow di TV nasional, Radio, dll. Selain itu, beliau pernah melakukan penelitian di berbagai negara, antara lain; Malaysia, Singapore, Thailand, India, China, Mesir, Palestina, Yordania, Iran , Turki, Saudi Arabia, Tunisia, dll. Beliau bisa dihubungi langsung via WA (081387309950)

Tags: ArafahHajiWukuf di Arafah
Share202Tweet126SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

FMPN Jatim Menyatakan Dukungan Penuh untuk KH. Irfan Yusuf Hasyim sebagai Menteri Pelayanan Haji dan Umrah
Nasional

FMPN Jatim Menyatakan Dukungan Penuh untuk KH. Irfan Yusuf Hasyim sebagai Menteri Pelayanan Haji dan Umrah

by liputan9news
September 11, 2025
0

JAKARTA | LIPUTAN9NEWS Forum Mahasiswa Pagar Nusa Jawa Timur menyatakan dukungannya kepada KH. Irfan Yusuf Hasyim untuk menduduki jabatan Menteri...

Read more
Dollar

Babak Baru! KPK Sita USD1,6 Juta dan 4 Mobil Terkait Korupsi Kuota Haji

September 2, 2025
HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy (Haji Lilur)

Sprindik Umum Terbit, Haji Lilur Minta KPK Segera Tangkap Eks Menag Yaqut Cholil Qoumas

August 11, 2025
Menag Nasar

Jemaah Tidak Dapat Makan, Nasaruddin Umar Minta BPKH Limited Beri Kompensasi Uang

June 23, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2444
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

746
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

140
KH. Imaduddin Utsman Al Bantani, Pengasuh dan Pendiri Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum

Kitab Minhajunnassabin, NU dan Santri Bermasyrab Quburiyah

September 18, 2025
Spanyol-Senjata-Israel

Spanyol Batalkan Kesepakatan Senjata Senilai Lebih dari 1 Miliar Euro dengan Tel Aviv, Negara Eropa Terdepan Kontra Israel

September 18, 2025
Masjid Nabawi

Khutbah Jumat: Kendalikan Lisan, Rasakan Kedamaian

September 18, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In