• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Intelektual Muslim

Sumber Ketaatan dan Pembangkangan

September 13, 2023
Tambang PBNU

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

June 15, 2025
KH Agus Salim HS

KH. Agus Salim Apresiasi Pemkab Bekasi atas Penertiban Pasar Tumpah SGC

June 15, 2025
Kiai Taufik Hasyim

KH. Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan Wafat Usai Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan- Probolinggo

June 15, 2025
Haji 2025

Terlambat Siapkan Makan Jemaah, BPKH Limited Berikan Dana Kompensasi kepada 20 Ribu Jemaah Haji

June 14, 2025
AA Bupati

Tingkatkan Layanan Publik, Ade Kunang Launching Platform Digital Lapor AA Bupati

June 14, 2025
Menag Nasar

Jemaah Tidak Dapat Makan, Nasaruddin Umar Minta BPKH Limited Beri Kompensasi Uang

June 14, 2025
BEM PTNU

BEM PTNU Terbitkan Seruan Terbuka, Minta Tindak Tegas Algoritma Tiktok Demi Keselamatan Generasi Bangsa

June 13, 2025
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

June 13, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Penyesalan Manusia di Akhirat

June 13, 2025
Polemik Tambang dan Kerusakan Alam, PNIB : Waspada Kepentingan Asing Mengeruk SDA dan Memecah Belah Bangsa

Polemik Tambang dan Kerusakan Alam, PNIB : Waspada Kepentingan Asing Mengeruk SDA dan Memecah Belah Bangsa

June 12, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Sunday, June 15, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Dunia Islam Syiar Islam

Sumber Ketaatan dan Pembangkangan

Oleh: Dr. KH. Zakky Mubarak, MA

liputan9news by liputan9news
September 13, 2023
in Syiar Islam
A A
0
Intelektual Muslim

Dr KH Zakky Mubarok, MA, Dewan Pakar Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU)/Foto: Liputan9news

510
SHARES
1.5k
VIEWS

LIPUTAN9.ID – Perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari, tidak terlepas dari dua hal, yaitu ketaatan kepada Allah s.w.t. dan pembangkangan atau kemasiatan kepada-Nya. Masing-masing perilaku itu memiliki sumber yang jelas. Sumber dari ketaatan adalah kesadaran yang tinggi yang dimiliki seseorang untuk menghindari nafsu syahwat, serta memantapkan diri untuk tidak terjebak dalam keinginan hawa nafsu. Sedangkan sumber pembangkangan atau kemaksiatan adalah sikap lalai, sehingga melupakan Allah s.w.t. dan terbelenggu oleh hawa nafsunya sendiri. Apabila manusia berpaling dari Allah, dan memperturutkan hawa nafsunya, akan menjerumuskan dirinya pada kehancuran duniawi dan ukhrawi.

Sesungguhnya apabila manusia mau menggunakan pikiran dan akalnya, niscaya ia akan menyadari bahwa nafsu yang menyesatkan dan tidak terkendali itu akan menyeret manusia pada kubangan kehinaan dan kehancuran. Sungguhpun nafsu yang ada pada diri seseorang harus terus diwaspadai, namun demikian tidaklah mungkin nafsu itu dihilangkan sama sekali. Itulah letak perbedaan manusia dengan malaikat. Manusia memiliki nafsu dan akal pikiran, sedangkan malaikat memiliki akal pikiran dan tidak memiliki nafsu. Nafsu yang dikelola secara positif akan menggerakkan manusia menuju kemajuan dan kesuksesan. Tanpa nafsu, manusia tidak akan berusaha untuk meraih kemajuan demi kemajuan dan kesuksesan demi kesuksesan.

Nafsu yang ada pada diri manusia dapat diketegorikan menjadi tiga macam, yaitu (1) Nafsul Ammarah disebut juga Nafsul Ammarah Bissu’, suatu kecenderungan yang mendorong umat manusia untuk berbuat keburukan, kejahatan, pembangkangan dan perbuatan tercela lainnya.

BeritaTerkait:

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

Komisaris PT Gag Nikel dari PBNU, Pemerintah tidak Cabut IUP Tambang Plat Merah

Menimbang Instruksi PBNU: Saat Polemik Nasab Menuntut Ruang Dialog Terbuka

Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

۞وَمَآ أُبَرِّئُ نَفۡسِيٓۚ إِنَّ ٱلنَّفۡسَ لَأَمَّارَةُۢ بِٱلسُّوٓءِ إِلَّا مَا رَحِمَ رَبِّيٓۚ إِنَّ رَبِّي غَفُورٞ رَّحِيمٞ

Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang. (QS. Yusuf, 12:53).

Nafsu jenis ini menjadi sumber segala macam keburukan dan kemaksiatan, baik lahir maupun batin. Nafsu yang ke (2) Nafsu Lawwamah, yaitu potensi yang ada pada diri manusia yang bersifat gamang, belum bisa memastikan, mana yang diikuti. Orang seperti ini sudah bisa membedakan baik dan buruk. Dia sudah mengakui bahwa perbuatan baik itu akan mengantarkan dirinya pada keluhuran dan perbuatan tercela itu akan mengantarkan dirinya pada kegagalan demi kegagalan. Namun demikian, ia belum bisa melaksanakan pemahamannya tersebut, sehingga tetap terjebak dalam perbuatan yang tercela.

Nafsu berikutnya (3) adalah Nafsu Muthmainnah, yaitu kecenderungan pada diri manusia yang menimbulkan ketenangan dan ketentraman, serta dapat dikendalikan dengan baik. Nafsu seperti ini tidak menimbulkan kecenderungan untuk berbuat keburukan, kejahatan, kemaksiatan, atau perbuatan tercela lainnya.

يَٰٓأَيَّتُهَا ٱلنَّفۡسُ ٱلۡمُطۡمَئِنَّةُ ٱرۡجِعِيٓ إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةٗ مَّرۡضِيَّةٗ

Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. (QS. Al-Fajr, 89:27-28).

Nafsu Amarah terdiri dari enam bagian, yaitu (1) nafsu syahwat, yaitu suatu kecenderungan yang mengarah pada tiga hal, (a) kecenderungan yang terletak pada perut, sehingga menjadi budak dari perutnya sendiri, makan dan minum secara berlebihan. (b) terletak pada libido seksual, sehingga ia menyalurkan libidonya dengan cara yang salah dan terkutuk, sehingga menimbulkan kerusakan bagi dirinya dan orang lain. Bahkan dari nafsu ini, bisa menimbulkan berbagai macam kejahatan kriminal yang sangat mengerikan. (c) hawa nafsu yang menyesatkan. Apabila orang terjebak dalam hawa nafsu ini, dengan cepat akan terjerumus pada kehancuran lahir dan batin.

Nafsu Amarah yang ke (2) adalah ghadab atau kemarahan yang sangat keras. Nafsu ini sangat berbahaya, sehingga Nabi pernah dimintai seorang anak muda suatu nasehat yang akan mengantarkannya pada kesuksesan yang maksimal. Nabi memberikan jawaban kepada anak muda itu dengan kalimat yang singkat: Laa Taghdab, kamu jangan marah dan jangan bersikap emosional. Anak muda itu, tampaknya kurang puas dengan jawaban itu. Maka ia memohon lagi nasehat dari Nabi. Beliau mengulang nasehat itu sebanyak tiga kali. Baru ia sadar bahwa kalimat yang singkat itu merupakan kunci sukses bagi seseorang, apabila ia dapat mengendalikan amarah dan emosinya.

Nafsu Amarah yang ke (3) adalah rakus atau merasa kurang dalam segala hal dan tidak pernah merasa puas. Nafsu Amarah yang ke (4) adalah takabbur atau sombong. Nafsu Amarah yang ke (5) adalah riya’, yaitu kecenderungan untuk memamerkan kebaikannya kepada orang banyak. Nafsu Amarah yang ke (6) adalah hasad atau dengki. Cara mengatasi enam macam nafsu amarah itu, (1) banyak mengerjakan ibadah dan amal shaleh untuk mendekatkan diri kepada Allah. (2) Amarah harus diatasi dengan sifat sabar, (3) rakus diatasi dengan sikap qana’ah atau merasa cukup dengan apa yang ada. (4) sikap takabbur atau sombong harus diatasi dengan sikap tawadu atau rendah hati, (5) sikap riya harus diatasi dengan sikap ikhlas dalam berbagai amal dan perbuatan. (6) sikap dengki harus diatasi dengan sikap pasrah dan menerima apa yang sudah ditakdirkan Allah s.w.t. bagi dirinya.

Dr. KH. Zakky Mubarok Syakrakh, MA., Dewan Pakar Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU) dan Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)

Tags: Dr. KH. Zakky MubarakLADISNUNafsuPBNUSumberSyiar IslamTaat
Share204Tweet128SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Tambang PBNU
Nasional

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

by liputan9news
June 15, 2025
0

Jakarta | LIPUTAN9NEWS Belakangan ini, publik kembali dihadapkan pada isu sensitif terkait eksploitasi sumber daya alam di Indonesia, khususnya aktivitas...

Read more
Gus Fahrur

Komisaris PT Gag Nikel dari PBNU, Pemerintah tidak Cabut IUP Tambang Plat Merah

June 12, 2025
Yusuf mars

Menimbang Instruksi PBNU: Saat Polemik Nasab Menuntut Ruang Dialog Terbuka

June 5, 2025
Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

May 17, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2397
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

733
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

140
Tambang PBNU

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

June 15, 2025
KH Agus Salim HS

KH. Agus Salim Apresiasi Pemkab Bekasi atas Penertiban Pasar Tumpah SGC

June 15, 2025
Kiai Taufik Hasyim

KH. Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan Wafat Usai Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan- Probolinggo

June 15, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In