Pekalongan, Liputan9.id – Puncak rangakaian peringatan Maulid Akbar Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wassalam ini dipimpin langsung Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya Luthfi di Gedung Kanzus Sholawat, Kota Pekalongan, Minggu (30/10).
Turut hadir Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmat 2010-2021, KH Said Aqil Siroj, Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Komjen Pol Boy Rafli Amar, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dan lain sebagainya.
KH Said Aqil Siroj dalam sambutannya menjelaskan bahwa perayaan Maulid Nabi merupakan benteng budaya dan Akhlak. Benteng yang bisa menahan serangan-serangan budaya dari dunia maya.
“Jika saat ini bangsa Indonesia sedang mengalami serangan-serangan budaya, menggerogoti akhlak masyarakat. Serangan itu dilakukan melalui dunia maya, seperti medsos, YouTube, Google, hingga WhatsApp. Sehingga generasi muda tidak bangga terhadap budaya sendiri. Tidak bangga dengan leluhurnya,” kata pembina Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU) tersebut.
Pengasuh Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah Ciganjur itu menyampaikan kecintaan terhadap nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wassalam harus jadi energi spiritual dan kekuatan rohani. Energi itu untuk memperkuat semangat berbangsa dan bernegara.
“Selama masih ada peringatan Maulid Nabi, khususnya generasi muda, akhlak akan selalu terjaga tidak akan terpengaruh dengan efek negatif dari medsos, google, youtube, dan sebagainya,” jelasnya.
Peringatan Maulid ini dilanjutkan dengan pembacaan tawasul dan doa yang dipimpin oleh Habib Luthfi bin Ali bin Yahya, dirangkai dengan pembacaan maulid Simthuddurror oleh Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, bersama Habib Luthfi.
Kegiatan ini juga menutup seluruh rangkaian Peringatan Maulid Akbar tahun 1444 H/2022 M di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan bersama Habib Luthfi.
Sebelumnya, beberapa kegiatan penunjang telah digelar. Di antaranya, Nikah Maulid, Kirab Merah Putih, Apel Merah Putih dan Ikrar NKRI, Silaturahmi Nasional JATMAN, ulama, umaro bersama TNI Polri; Silaturahmi Mursyidin JATMAN, dan Pawai Pajang Jimat. (Red)