Tunisia, LIPUTAN9.ID – Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Tunisia menyelenggaran shalat Idul Adha 1444 H di Wisma Duta Besar RI, kawasan Lac 1, Tunis (28/6).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi, dan segenap Warga Negara Indonesia di Tunisia, yang umumnya kuliah di Universitas Zaitunah. Imam shalat Idul Adha, Hashif Ulwan dan Khatib, Ardi Pramana.
Duta Besar RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi dalam sambutannya menyampaikan momen Shalat Idul Adha dan ramah-tamah merupakan momen membangun persaudaraan dan kepedulian pada sesama.
“Momen Shalat Idul Adha dan ramah-tamah bagi WNI Tunisia ini dapat menjadi momen yang terus memperkaya persaudaraan keindonesiaan kita. Momen ini khas Perwakilan RI di luar negeri agar kita terus menjalin silaturahim di antara sesama WNI. Selama kita mampu membangun persaudaraan, kehangatan, dan kedekatan pada sesama, maka kita optimis keindonesiaan kita akan semakin kokoh dan kita dapat menginspirasi dunia, bahwa hakikat hidup adalah pengorbanan untuk membangun peradaban perdamaian”, ujar Dubes RI kader PDI Perjuangan ini.
Berita Terkait:
Dubes Zuhairi Misrawi Jelaskan Wajah Islam Berkebudayaan ala Indonesia di Insen TV Tunisia
KBRI Tunis Dukung Kerjasama IAIN Pontianak dengan Universitas Zaitunah Tunisia
Dubes Zuhairi Misrawi Hadiri Pembukaan Pameran Buku Internasional Tunisia ke-37
Dubes Zuhairi Misrawi juga menyampaikan, bahwa esensi Idul Adha mendekatkan diri kepada Tuhan dengan cara meningkatkan kepedulian pada sesama.
“Kita harus meningkatkan kepedulian pada sesama. Kita harus berkurban dan berkorban untuk mereka yang lemah dan membutuhkan uluran tangan. Idul Adha ini harus membangun peradaban kemanusiaan. Mendekatkan diri pada Tuhan Yang Maha Kuasa pada hakikatnya mendekatkan kita pada sesama”, ujar Dubes RI asal Sumenep, Madura ini.
Sementara Ardi Pramana dalam khutbahnya menekankan agar kita semua dapat mengambil hikmah yang sebesar-besar dari peristiwa kesabaran, keteguhan, dan pengorbanan Nabi Ibrahim as dan Nabi Ismail as. Idul Adha sejatinya dapat menginspirasi kita perihan keagungan Tuhan.
Kegiatan Shalat Idha diakhiri dengan ramah-tamah sesama WNI di Tunisia dan santap kuliner Nusantara. (red)