Tunisia, Liputan9.id – Duta Besar Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi berjumpa Menteri Pemuda dan Olahraga Tunisia, Kamal Daqisy di Tunis (8/1). Dubes Zuhairi Misrawi menyampaikan perlunya kerjasama dalam bidang kepemudaan dan olahraga.
“Tunisia mempunyai prestasi yang sangat membanggakan dalam olahraga, khususnya sepakbola dan tenis. Pada Piala Dunia 2022 di Qatar, Tunisia berhasil mengalahkan Timnas Perancis di babak penyisihan. Timnas Tunisia sudah enam kali lolos ke Piala Dunia, berhasil menaklukkan tim-tim kuat dari Afrika. Begitu pula dalam tenis, Tunisia mempunyai petenis perempuan Ons Jabeur, peringkat kedua dunia,” ujarnya.
Namanya sangat menginspirasi kaum perempuan, yang dikenal akrab sebagai ‘Menteri Kebahagiaan’. Sebab itu, perlu kerjasama yang kongkrit dalam meningkatkan prestasi kita dalam sepakbola dan tenis.
“Perlu juga dijajal pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia dengan Timnas Tunisia, atau antara klub sepakbola Tunisia dan klub sepakbola Indonesia”, ujar Dubes RI kader PDI Perjuangan.
Dubes Zuhairi Misrawi juga menawarkan kerjasama dalam bidang kepemudaan. Kaum muda Indonesia mempunyai peran sentral di berbagai bidang, sehingga perlu kerjasama dan pertukaran pengalaman untuk saling menginspirasi.
“Kami sampaikan, bahwa kaum muda merupakan kekuatan dan tulang punggung kemajuan sebuah bangsa. Kami siap membagikan pengalaman dan kisah sukses kaum muda Indonesia di Tunisia. Sebaliknya, kami juga siap belajar dari kaum muda Tunisia,” Pungkasnya.
“Kaum muda dapat menjadi jembatan diplomasi Indonesia-Tunisia di masa mendatang. Saat ini, Indonesia sudah membuka peluang beasiswa bagi kaum muda Tunisia untuk belajar di berbagai kampus di Indonesia. Sebaliknya, ada ratusan kaum muda Indonesia yang kuliah di Universitas Zaitunah”, imbuhnya. (*)