KOTA BEKASI | LIPUTAN9NEWS
Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nawal Husni, menyoroti rencana Pemerintah Kota Bekasi yang akan menyewa mobil listrik sebagai kendaraan dinas pejabat pada tahun 2026.
Menurutnya, kebijakan tersebut belum menjadi prioritas utama, mengingat masih banyak kebutuhan mendesak yang harus segera dipenuhi, terutama terkait kebersihan kota.
Nawal menegaskan bahwa sebelum memikirkan fasilitas kendaraan bagi pejabat, pemerintah harus memastikan armada kebersihan terpenuhi dengan baik. Ia menilai kondisi operasional kebersihan saat ini masih jauh dari ideal, terutama kurangnya kendaraan pendukung seperti bak sampah dan armada angkut.
“Saya sudah menyampaikan bahwa kami menolak pembelian mobil dinas apa pun sebelum kendaraan kebersihan seperti bak sampah dipenuhi terlebih dahulu,” tegas Nawal saat ditemui pada Jumat.
Lebih jauh, ia meminta Pemkot Bekasi untuk meninjau kembali rencana penyewaan mobil listrik tersebut. Menurutnya, pengelolaan sampah di Kota Bekasi masih menghadapi persoalan serius, sehingga upaya penguatan armada kebersihan harus menjadi prioritas anggaran.
“Tolong pikirkan kembali pembelian atau penyewaan mobil listrik. Untuk apa ada pansus sampah kalau perangkat kebersihan saja tidak menjadi fokus utama,” ujar Nawal, Jumat (21/11/2025).
Nawal berharap pemerintah lebih bijak dalam mengalokasikan anggaran, terutama pada sektor yang berdampak langsung pada pelayanan publik.
Ia menegaskan DPRD akan terus mengawal kebijakan agar setiap program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.
























