Jakarta, Liputan9.id – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah tingkat Kabupaten Bekasi, di Masjid Raya Kota Harapan Indah, Desa Pusakarakyat Kecamatan Tarumajaya pada Selasa (11/10/2022).
Pj Bupati Bekasi menyampaikan, Nabi Muhammad SAW adalah contoh dalam segala hal. Karena Rasulullah pernah menjalani berbagai profesi dalam perjalanan hidupnya.
“Nabi pernah menjadi pedagang, pernah menjadi penggembala, memimpin perang, memimpin negara, termasuk memimpin keluarga. Itu semua adalah esensi dari bekerja dan melayani,” ujarnya.
https://twitter.com/Liputan9id/status/1579802615218860032?s=20&t=7w24chz959YRyc5f3gMV8Q
Melalui peringatan Maulid Nabi, kata Dani Ramdan, kita bisa meneladani bagaimana Rasulullah bekerja dan melayani, untuk kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai aparatur pemerintah maupun masyarakat.
“Karena itu, dalam membangun masyarakat, aspek-aspek pembinaan kerohanian itu harus menjadi yang utama, tidak cukup dengan pembangunan fisik,” ucapnya.
Ia menandaskan, aktivitas keagamaan seperti pondok pesantren, masjid, majlis taklim dan berbagai pengajian, harus dipelihara dengan baik agar dapat berjalan dengan rutin di tengah masyarakat.
“Karena setiap tahun kita memperingati Maulid Nabi, maka cara kita meneladani beliau juga harus terus ada peningkatan, sehingga dari hari ke hari, kita menjadi manusia yang lebih baik,” ujarnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setda Kabupaten Bekasi, Bennie Y. Iskandar menambahkan, dimana kita mengetahui semua ditahun itu, dilanda oleh pandemi Covid-19, karena sekarang Covid-19 sudah melandai serta kegiatan masyarakatpun sudah mulai normal.
“Maka dari itu kita sudah mulai aktif kembali memperingati hari-hari besar islam, dimana pada hari ini kita memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H,” terangnya.
Bennie Y. Iskandar menyampaikan, bahwa tadi di sampaikan oleh Pj Bupati Bekasi dengan empat sifat diantaranya Sidik, Fathanah, Tabligh, Amanah.
“Ya, kita bisa mencotoh sifat-sifat Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan kehidupan sehari-hari,” terangnya.
Dirinya berharap dengan di sampaikan isi ceramah oleh Ustadz Nurul Fadhilah atau Ustadz Tile bisa diresapi oleh masyarakat yang hadir serta bisa di implementasikan kehidupan sehari-hari dalam bekerja dan melayani.
Pada acara Maulid Nabi yang menghadirkan penceramah Ustadz Nur Fadhillah Yusuf atau Ustadz Tile itu, Pemkab Bekasi melalui Baznas, memberikan santunan untuk anak yatim dan dhuafa sebanyak 200 paket, serta bantuan Rp 10 juta untuk masjid, yang diserahkan secara simbolis oleh Pj Bupati Bekasi.