• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Cak Imin

Pemerintah Audit Ponpes Usia Ratusan Tahun, Demi Terpenuhinya Standar Pesantren

October 8, 2025
NU, Organisasi dan Arogansi

NU, Organisasi dan Arogansi

November 25, 2025
Ketum PBNU Gus Yahya dan Rais Aam PBNU KH Miftachul Achyar (Instagram/@yahyacholilstaquf)

Minimnya Kehadiran Ulama dan PWNU, Kiai Imjaz: Indikasi Serius Lemahnya Dukungan Kultural dan Struktural Terhadap Kepemimpinan Gus Yahya

November 25, 2025
Foto: Ilustrasi

Menyederhanakan NU

November 25, 2025
Kantor NU

Matinya Roda Jam’iyyah Kami

November 24, 2025
Ketum PBNU, Gus Yahya saat menghadiri rakor PWNU se-Indonesia di Surabaya. (Novia Herawati/JawaPos.com)

Pertemuan Ketua PWNU Surabaya, 33 Diundang 11 yang hadir, Gus Yahya tetap Tolak Mundur

November 24, 2025
BEM PTNU DIY Gelar Kirab Merah Putih dan Parade Budaya Nusantara di Malioboro

BEM PTNU DIY Gelar Kirab Merah Putih dan Parade Budaya Nusantara di Malioboro

November 23, 2025
Jelang Mukernas Lombok: BEM PTNU siap Luncurkan 12 Portal berita, perkuat Transformasi digital antar wilayah

Jelang Mukernas Lombok: BEM PTNU siap Luncurkan 12 Portal berita, perkuat Transformasi digital antar wilayah

November 23, 2025
BNM Desak Gus Yahya Mundur, Tegaskan Sikap Sesuai Arahan dan Pertimbangan Rais Aam

BNM Desak Gus Yahya Mundur, Tegaskan Sikap Sesuai Arahan dan Pertimbangan Rais Aam

November 23, 2025
Guas Yahya

Tolak Mundur Malam Ini Gus Yahya Undang Alim Ulama Tanpa Rais Aam dan Sekjen PBNU

November 23, 2025
Gus Yahya

Lakukan Perlawanan, Gus Yahya Katakan Syuriyah Tak Punya Legitimasi Berhentikan Ketua Umum PBNU

November 23, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Tuesday, November 25, 2025
  • Login
Liputan9 Sembilan
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan9 Sembilan
No Result
View All Result
Home Berita Nasional

Pemerintah Audit Ponpes Usia Ratusan Tahun, Demi Terpenuhinya Standar Pesantren

Moh. Faisal Asadi by Moh. Faisal Asadi
October 8, 2025
in Nasional, Pendidikan
A A
0
Cak Imin

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo.(Foto: Dok. Fraksi PKB)

516
SHARES
1.5k
VIEWS

JAKARTA | LIPUTAN9NEWS
Pemerintah segera melakukan audit dan pendataan pondok pesantren di Indonesia yang berusia ratusan tahun usai peristiwa musibah ambruknya Ponpes Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Data yang dimiliki pemerintah, sejumlah ponpes tua sudah rawan dan tidak sesuai standar.

Informasi tersebut disampaikan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar usai bertemu dengan Menag Nasarudiin Umar di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Selasa (07/10/2025).

Cak Imin mengabarkan bahwa audit sejumlah pondok pesantren merupakan tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Pesantren yang baru saja mengalami musibah seperti di Sidoarjo beberapa waktu yang lalu memang usiannya 125 tahun. Rata-rata pesantren-pesantren dengan bangunan yang sangat tua itu tidak diikuti dengan perencanaan yang memadai,” ujar Cak Imin kepada awak media.

BeritaTerkait:

BEM PTNU DIY Gelar Talkshow Spesial Hari Santri: Merawat Citra Menguak Realita Membangun Dialog Terbuka antara Pesantren dan Media

BEM PTNU SE-NUSANTARA Menggelar Aksi Lanjutan, Geruduk Kantor Trans7

Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kementerian Agama

Hari Santri Nasional 2025, Habib Salim Jindan: Santri Wajib Jadi Duta Peradaban dengan Akhlak dan Ilmu

Cak Imin lantas menyampaikan tidak terpenuhinya standar pondok pesantren di Indonesia lantaran tiga hal, pertama, keterbatasan anggaran. Dia mengatakan hal itu membuat pesantren kerap melakukan tambal sulam saat pembangunan.

“Yang kedua, karena usia yang sangat tua, maka kita akan evaluasi dan kita akan mulai dari pesantren yang paling tua dan yang paling rawan untuk terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.

Faktor ketiga, kata Cak Imin, sebagian pesantren bertahan dengan independensi. Sehingga, lanjutnya, Pemerintah akan berkoordinasi agar pondok pesantren mau beradaptasi dengan menanggulangi ancaman rawan dari segi bangunan fisik.

Pemerintah mencatat, jumlah lembaga ada sebanyak 344 ribu, kemudian pesantren dengan asramanya ada 42 ribu, kemudian madrasah diniya sebanyak 104 ribu, lembaga pendidikan Al-Quran ada 194 ribu hingga peserta didik kurang lebih 9,8 juta siswa dan santri. Dan, jumlah pendidiknya 1,16 juta pendidik yang tersebar di berbagai tempat.

Lebih lanjut, Cak Imin mengatakan bersama Menag akan bekerja sama mengatasi penyelamatan pesantren-pesantren yang berusia tua. Pemerintah akan memprioritaskan melakukan penanganan Pondok Pesantren yang usianya 100 tahun hingga 200 tahun.

“Kita melakukan audit pesantren-pesantren tua apalagi di atas 100, 200 tahun, yang tentu koordinasi bersama Menteri PU. Audit bangunan, lalu kita carikan untuk renovasinya, yang tua dulu rawan dulu,” ujar Cak Imin.

Cak Imin mengatakan prioritas renovasi dilakukan terhadap Ponpes yang paling rawan lebih dulu. Baru kemudian perbaikan dilakukan terhadap Pondok Pesantren yang usia tua.

“Yang menyangkut mana yang diprioritaskan, kita sudah memutuskan, yang kita prioritaskan adalah yang paling rawan. Yang kedua, yang paling tua, itu dua prioritas,” jelasnya.

Cak Imin belum bisa bicara lebih jauh terkait Ponpes Al Khoziny. Dia menyebut proses audit dan penanganan dilakukan kepolisian dan Kementerian PU.

(MFA)

Tags: AuditBangunan StandarCak IminPesantrenPesantren TuaRatusan tahun
Share206Tweet129SendShare
Moh. Faisal Asadi

Moh. Faisal Asadi

Aktual, Faktual, Kompeten, Konsisten dan Terpercaya

BeritaTerkait

BEM PTNU DIY
Nasional

BEM PTNU DIY Gelar Talkshow Spesial Hari Santri: Merawat Citra Menguak Realita Membangun Dialog Terbuka antara Pesantren dan Media

by liputan9news
October 29, 2025
0

YOGYAKARTA | LIPUTAN9NEWS Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025, Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama Daerah Istimewa Yogyakarta...

Read more
BEM PTNU SE-NUSANTARA Menggelar Aksi Lanjutan, Geruduk Kantor Trans7

BEM PTNU SE-NUSANTARA Menggelar Aksi Lanjutan, Geruduk Kantor Trans7

October 26, 2025
Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kementerian Agama

Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kementerian Agama

October 23, 2025
Habib Salim Jindan

Hari Santri Nasional 2025, Habib Salim Jindan: Santri Wajib Jadi Duta Peradaban dengan Akhlak dan Ilmu

October 22, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2472
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

757
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

141
NU, Organisasi dan Arogansi

NU, Organisasi dan Arogansi

November 25, 2025
Ketum PBNU Gus Yahya dan Rais Aam PBNU KH Miftachul Achyar (Instagram/@yahyacholilstaquf)

Minimnya Kehadiran Ulama dan PWNU, Kiai Imjaz: Indikasi Serius Lemahnya Dukungan Kultural dan Struktural Terhadap Kepemimpinan Gus Yahya

November 25, 2025
Foto: Ilustrasi

Menyederhanakan NU

November 25, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In