Jambi | LIPUTAN9NEWS
Telah beredar sebuah video rekaman CCTV yang ada di Masjid Istiqomah yang terletak di Jl. Halim Perdana Kusuma Rt 05, Kelurahan S. Asam , Kec. Pasar Jambi Kebun Kelapa Kota Jambi yang memperlihatkan beberapa gerombolan pemuda yang membawa senjata tajam, dengan menggunakan sepeda Motor mengamuk dan mengayunkan sajam tersebut di area masjid, Selasa (04/03/2025)
Hal ini menuai Reaksi dari rekan-rekan Mahsiwa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiwa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU). Mereka sangat menyayangkan dan mengcam keras tindakan gerombolan Gangster yang memang beberapa waktu lalu sempat meresahkan masyarakat jambi khususnya di Kota Jambi.
“Sebenarnya sudah banyak Tindakan yang dilakukan oleh Pihak kepolisian di Jambi dan Masyarakat dalam Upaya mengatasi tindakan dari para gangster ini di jambi. Mulai dari pembinaan sampai ada yang di tahan karena sudah melakukan tindakan kriminal, dengan melukai masyarakat yang tidak bersalah. Alhamdulillah membuahkan hasil, banyak yang deklarasi damai dan bahkan ada yang menyerahkan senjatanya kepada pihak kepolisian sebagai bentuk perdamaian dan berjanji tidak melakukan hal yang serupa. Namun masih ada saja gangster yang ngeyel dan melakukan tawwuran ,“ ujar Alfian selaku Korda BEM PTNU Jambi
Namun demikian, kejadian serupa kembali terjadi. Menurut Alfian, dari pantauan CCTV Masjid terekam taindakan tidak bermoral dilakukan kembali oleh para gangster. Semalam kita dapat informasi dari salah satu rekaman Vidio CCTV di salah satu masjid di Kota Jambi, anak-anak gangster ini melakukan tauwuran dan bahkan melakukan penyerangan sampai ke Masjid.
“Kami BEM PTNU Jambi mengcam keras atas tidakan para Gangster ini. Kami mohon agar para gangster ini segera di tangkap atas tindakan yang sangat keterlaluan dan meresahkan. Kami sangat mendukung tindakan cepat yang dilakukan oleh pak Direktur Reskrimum Polda Jambi. Semoga para gangster ini segera dapat di amankan. Sebagai efek jera dan di hukum sesuai dengan undang undang yang berlaku,” harapnya dalam keterangan pers, yang diterima Liputan9news.
Menanggapi video yang sempat tersebar di social media yang juga sudah mendapat respon dari pihak kepolisian.
“Aliansi BEM dan seluruh jajaran mahasiswa di dalamnya sangat mendukung respon yang cepat dari pihak kepolisian Jambi. Serta berharap semoga hal penyerangan seperti ini tidak terjadi lagi apalagi sampai menyerang tempat tempat ibadah, baik masjid, Gereja dan lain sebagainya,” pungkasnya. (GW)