• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Lingkungan Alam

Pentingnya Menjaga Lingkungan dan Alam

May 28, 2024
Gus Nadir

Catatan Nadirsyah Hosen atas Klaim “Penambangan Itu Baik, Asal Bukan Bad Mining”

June 15, 2025
PNIB Serukan Stop Premanisme di Ruang Sekolah

PNIB Serukan Stop Premanisme di Ruang Sekolah

June 15, 2025
Tambang PBNU

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

June 15, 2025
KH Agus Salim HS

KH. Agus Salim Apresiasi Pemkab Bekasi atas Penertiban Pasar Tumpah SGC

June 15, 2025
Kiai Taufik Hasyim

KH. Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan Wafat Usai Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo

June 15, 2025
Haji 2025

Terlambat Siapkan Makan Jemaah, BPKH Limited Berikan Dana Kompensasi kepada 20 Ribu Jemaah Haji

June 14, 2025
AA Bupati

Tingkatkan Layanan Publik, Ade Kunang Launching Platform Digital Lapor AA Bupati

June 14, 2025
Menag Nasar

Jemaah Tidak Dapat Makan, Nasaruddin Umar Minta BPKH Limited Beri Kompensasi Uang

June 14, 2025
BEM PTNU

BEM PTNU Terbitkan Seruan Terbuka, Minta Tindak Tegas Algoritma Tiktok Demi Keselamatan Generasi Bangsa

June 13, 2025
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

June 13, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Sunday, June 15, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Pentingnya Menjaga Lingkungan dan Alam

Oleh : Muhammad Rafly Setiawan

liputan9news by liputan9news
May 28, 2024
in Uncategorized
A A
0
Lingkungan Alam

Ilustrasi Lingkungan hidup dan Alam

491
SHARES
1.4k
VIEWS

Jakarta, LIPUTAN 9 NEWS

“Jika bukan kita yang menjaga, lalu siapa lagi? Dan jika tidak sekarang memulainya, lantas kapan lagi?”

Lingkungan adalah bagian dari bumi tempat makhluk hidup seperti manusia, hewan, tumbuhan, dan benda-benda lainnya yakni air, tanah, udara, atau sumber energi yang berkumpul dan satu-kesatuan.

Lingkungan hidup yang baik dapat tercipta ketika makhluk hidup berada dalam keseimbangan satu sama lain dan dengan zat lain seperti air, tanah, udara, pembawa energi. Tetapi perkembangan teknologi yang pesat, memudahkan manusia dalam melakukan pekerjaannya dapat melalui inovasi. Perkembangan inovasi tersebut tidak seimbang dengan hasil yang dihasilkannya.

BeritaTerkait:

Putusan PT Kupang, Penegasan Tanah 16 ha Surat 10 Maret 1990 Niko Naput di Kerangan Resmi Batal sejak 1998

Khutbah Jumat: Merawat Air Sebagai Sumber Kehidupan

Pengamat dan Tokoh Masyarakat Nilai Hakim PT Kupang Diduga Bertindak Di Luar Nalar, Bisa Seperti Hakim PN Surabaya?

Seri Pertama: Soal Tambang dan Fikih Lingkungan

Dapat diketahui pada fenomena pemanasan global yang diakibatkan oleh manusia, pencemaran air, tanah maupun udara. Hal tersebut terjadi karena fluktuasi karbon monoksida (CO), metana (CH4), dan lain sebagainya dikenal sebagai efek dari gas rumah kaca.

Gas rumah kaca dapat menyerap panas dari matahari, sehingga panas dari sinar matahari tertahan di bumi, sehingga meningkatkan suhu bumi. Produksi gas rumah kaca dapat berasal dari knalpot kendaraan, knalpot pabrik, pembakaran sampah, kebakaran hutan, dan kebakaran rawa. Produksi gas dari kegiatan ini menjebak sejumlah besar gas di atmosfer dan meningkatkan suhu Bumi. Meningkatnya suhu global akan mempengaruhi alam dengan mencairkan es di kutub dan meningkatkan volume air laut.

Secara khusus, gas rumah kaca industri dan otomotif dapat menyebabkan polusi berupa gas buang beracun, yang juga menyebabkan produksi gas rumah kaca seperti SOx. Besarnya kontribusi gas rumah kaca terhadap pemanasan global bukan satu-satunya masalah polusi.

Fenomena lain juga kerap ditemui. Seperti fenomena sampah merupakan masalah klasik yang kurang mendapat perhatian di sebagian masyarakat. Produksi wadah makanan, elektronik, kosmetik, pakaian yang kita pakai, dll menjadi sampah ketika tidak digunakan lagi. Limbah makanan masih tinggi dan banyak makanan dan minuman yang dibuang begitu saja. Peningkatan sampah juga menjadi masalah global, karena beberapa jenis sampah sulit terurai, seperti sampah plastik dan sampah elektronik.

Penting kita menjaga dan mensyukuri nikmat dan karunia Tuhan atas segala fasilitas dan ketersediaan kebutuhan hidup manusia dan makhluk lainnya dari alam. Ini termuat jelas dalam Al-Qur’an Surah Al-A’raf ayat 10 yang artinya ialah “sesungguhnya kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi, dan kami adakan bagimu di muka bumi (sumber) penghidupan. Oleh sebab itu, amat sedikitlah kamu bersyukur”.

Dengan demikian, kita sebagai penerus dan pemimpin kelak perlu mengambil peran dalam mencegah kerusakan lingkungan agar menghindari dampak yang lebih parah lagi kedepannya. Mengambil peran untuk menjaga lingkungan hidup dan keseimbangan alam merupakan upaya penyelamatan bagi kehidupan anak dan cucu.

Tindakan lain yang perlu dilakukan dengan mendorong masyarakat di sekitar kita untuk mengubah pola pikir dan gaya hidup akan pentingnya kesadaran terhadap lingkungan hidup yang sehat dari polusi, sampah, dan lain sebagainya. Kemudian mengurangi penggunaan material yang tidak ramah lingkungan seperti bahan-bahan yang terbuat dari plastik karena proses pelapukannya memakan waktu hingga ratusan tahun lebih, dan beralih dengan menggunakan material yang ramah terhadap lingkungan.

Hal-hal tersebut memang nampak sangat sederhana, namun tidak semua dapat melakukannya. Oleh sebab itu, mari kita memulai dari diri sendiri untuk selanjutnya mempengaruhi kerabat dan masyarakat untuk pentingnya kesadaran terhadap lingkungan dan alam.

Di Indonesia utamanya telah menetapkan beragam regulasi terkait dengan lingkungan dan alam yang patut dijaga dan dirawat. Negara mendorong masyarakatnya belajar dan terbiasa untuk lebih mempedulikan lingkungannya seperti mengurangi penggunaan kantong kresek. Hal itu dapat membuat kita bijak memperhatikan benda atau barang yang digunakan agar lebih ramah terhadap lingkungan dan alam.

Dengan hal tersebut, kita mempunyai perspektif tentang antisipasi masa depan kerusakan lingkungan dan alam, pola pikir sesuai dengan ciri berkeadilan sosial, dan wawasan implementatif berkeadilan ekologis. Kita patut mewariskan kepada generasi mendatang lingkungan yang sehat dan keadaan alam indah.

Namun demikian, tanpa kesadaran yang tinggi terhadap lingkungan dan pentingnya menjaga keseimbangan alam, maka dapat dipastikan bencana akan semakin silih berganti dari generasi ke generasi. Ini merupakan tanggung jawab kita bersama dalam partisipasi dan edukasi ekologi yang kian terasa dampak krisisnya di masa sekarang.

Kita tidak perlu menunggu Pramoedya Ananta Toer bangkit dari kuburnya untuk menjaga serta merawat alam dan lingkungan.

Muhammad Rafly Setiawan, Ketua PMII Kota Palopo 2020-2021

Tags: AirLingkunganLingkungan Hidup SeduniaTanahUdara
Share196Tweet123SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Putusan
Nasional

Putusan PT Kupang, Penegasan Tanah 16 ha Surat 10 Maret 1990 Niko Naput di Kerangan Resmi Batal sejak 1998

by liputan9news
March 22, 2025
0

Labuhan Bajo | LIPUTAN9NEWS Perjalanan panjang perjuangan petani pemilik tanah para ahli waris 11 hektar tanah di Kerangan, Labuan Bajo,...

Read more
Masjid Al Jabbar

Khutbah Jumat: Merawat Air Sebagai Sumber Kehidupan

January 31, 2025
Pengamat dan Tokoh Masyarakat Nilai Hakim PT Kupang Diduga Bertindak Di Luar Nalar, Bisa Seperti Hakim PN Surabaya?

Pengamat dan Tokoh Masyarakat Nilai Hakim PT Kupang Diduga Bertindak Di Luar Nalar, Bisa Seperti Hakim PN Surabaya?

January 23, 2025
Video! Ulil Abshar Abdalla: Gus Dur Initiated a Series of Interfaith Dialogue

Seri Pertama: Soal Tambang dan Fikih Lingkungan

July 2, 2024
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In