• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Masjid Al Jabbar

Khutbah Jumat: Merawat Air Sebagai Sumber Kehidupan

January 31, 2025
Yusuf mars

Membaca Ombak, Menjaga Arah: PBNU di Tengah Polemik Nasab dan Tambang

June 16, 2025
Ade Kunang

Tawuran Pelajar di Cikarang Menelan Korban Jiwa, Bupati Angkat Bicara Terkait Jam Malam

June 16, 2025
Rizieq Shihahb

Tokoh Masyarakat Tolak Kehadiran Rizieq Shihab di Kemang, Dukung Penuh Acara Haul

June 16, 2025
Job Fair 2025

2.200 Lowongan Dibuka, Baru 400 Warga Terserap Usai Job Fair 2025

June 16, 2025
Gus Nadir

Catatan Nadirsyah Hosen atas Klaim “Penambangan Itu Baik, Asal Bukan Bad Mining”

June 15, 2025
PNIB Serukan Stop Premanisme di Ruang Sekolah

PNIB Serukan Stop Premanisme di Ruang Sekolah

June 16, 2025
Tambang PBNU

BEM PTNU Se-Nusantara: Distorsi Isu Tambang dan Upaya Pencemaran Nama Baik PBNU Harus Dihentikan

June 15, 2025
KH Agus Salim HS

KH. Agus Salim Apresiasi Pemkab Bekasi atas Penertiban Pasar Tumpah SGC

June 15, 2025
Kiai Taufik Hasyim

KH. Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan Wafat Usai Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo

June 15, 2025
Haji 2025

Terlambat Siapkan Makan Jemaah, BPKH Limited Berikan Dana Kompensasi kepada 20 Ribu Jemaah Haji

June 14, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Monday, June 16, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Dunia Islam Khutbah

Khutbah Jumat: Merawat Air Sebagai Sumber Kehidupan

Oleh: Dr. Agus Hermanto M.HI

liputan9news by liputan9news
January 31, 2025
in Khutbah
A A
0
Masjid Al Jabbar

Foto: Masjid Al Jabbar

543
SHARES
1.6k
VIEWS

Khutbah Pertama

السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالهُدَى وَدِيْنِ الحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ المُشْرِكُوْنَ أَشْهَدُ أَنْ لَاإِلهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.أَمَّا بَعْدُ

فَيَا عِبَادَ اللهِ! أُوْصِى نَفْسِى وَأَنْتُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُوْنَ, إِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.

قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي اْلقُرْانِ اْلكَرِيمْ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الَّشيْطَانِ الرَّجِيْم}، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمْ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا الله وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ الله وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا وقال تعالى يَا اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.صَدَقَ اللهُ العَظِيمْ

Ma’asyiral muslimin Rahimakumullah!
Hari ini adalah hari yang berbahagia, karena pada hari yang mulia ini kita sama-sama masih dianugerahi oleh Allah SWT iman dan Islam, sehingga kita sama-sama dapat menunaikan ibadah Jumat pada siang hari ini.

Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang menjadi suri teladan bagi kita semua, sehingga kita dapat menjadi umat yang mulia, dan istiqamah dalam beribadah, hingga kita berharap, semoga pada hari akhir nanti kita mendapatkan syafaat dan pertolongannya, amin.

Jama’atal mushalliin rahimakumullah!
Untuk itu, mari kita bersama-sama untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman, Islam agar ketaqwaan kita senantiasa meningkat, seiring amaliyah yang kita lakukan ini. Karena hakikat dari taqwa adalah menjalankan segala apa yang diperintahkan oleh Allah ta’ala dan menjauhkan dari segala apa yang dilarang-Nya.

BeritaTerkait:

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

Khutbah Jumat: Penyesalan Manusia di Akhirat

Khutbah Jumat: Meraih Kemuliaan di Bulan Dzulhijjah

Khutbah Jumat: Berbakti Pada Orang Tua yang Sudah Tiada

Air merupakan sumber kihidupan bagi kita, karena dengan unsur air dan udara itulah kemudian tumbuh segala tumbuh-tumbuhan, hingga menjadi sumber oksigen bagi kita semua. Adanya air di bumi adalah salah satu keajaiban. Bagaimana proses di permukaan bumi, termasuk proses-proses kehidupan, berlangsung dengan perantara air.

Air merupakan zat yang ajaib, karena memiliki sifat-sifat yang memungkinkannya bereaksi dan berinteraksi baik secara fisik maupun kimia dengan benda-benda lain secara khas pula. Keberadaan air di bumi adalah keistimewaan tersendiri, karena secara teoritis kemungkinan keberadaan air pada suatu tempat di alam semesta, selain bumi, kecil sekali. Interaksi antara air dan mineral-mineral secara zat-zat yang lain tanah yang menghasilkan makhluk hidup untuk kemudian timbuh dan berkembang di antara proses-peroses metabolisme, adalah keajaiban-keajaiban lainnya.

Di alam semesta ini atau unsur-unsur menyusun air berbentuk sebagai hasil sampingan pada proses pembentukan bintang. Ketika bintang mulai membentuk, di sebuah luarnya terbentuk pula badai debu dan gas. Air dijumpai sebagai awan antar bintang (interstellar cloud) di galaksi kita. Air mungkin dijumpai pula digalaksi lain dalam jumlah yang berlimpah, karena oksigen dan hidrogen termasuk unsur-unsur yang paling banyak jumlahnya di alam semesta. Awan antar bintang biasanya terkumpul menjadi nebula surya (solar nebulae) atau tata surya seperti matahari kita. Pada daerah tata surya kita air banyak dipakai di luar bumi, tetapi pada umumnya dijumpai dalam bentuk gas atau es. Sedangkan dalam bentuk cair, air praktis hanya dijumpai di bumi.

Jamaah Shalat Jumat Yang Berbahagia!
Fakta membuktikan bahwa molekul air di bumi sangatlah vital bagi terdapatnya kehidupan di bumi. Jarak antara orbit bumi terhadap matahari yang sedemikian rupa sehingga molekul-molekul air bumi sebagian besar selalu tersedia dalam fasa cair, menyebabkan bumi menjadi tempat yang layak untuk dihuni. Tampaknya dengan kesediaan air yang menjadi unsur penting penopang kehidupan itu maka manusia ditempatkan di bumi, bukan di planet. Hanya saja sering kali manusia tidak menyadari hal itu dan tidak mensyukurinya. Allah SWT, menjelaskan dalam surat al-A’raf ayat 10:

وَلَقَدْ مَكَّنّٰكُمْ فِى الْاَرْضِ وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيْهَا مَعَايِشَۗ قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ ࣖ

Artinya: “Dan sungguh, Kami telah menempatka kamu di bumi dan di sana Kami sediakan (sumber) penghudipan untukmu. (Tetap) sedikit sekali kamu bersyukur.” (QS al-A’raf: 10).

Menurut Wahbab Zuhalili, ayat ini menunjukkan bahwa penempatan manusia di muka bumi ini adalah sebagai anugah yang besar. Berbagai hal yang memberi manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung telah diciptakan Allah SWT untuk menopang kehidupan mereka di bumi, seperti tumbuh-tumbuhan, dan buah-buahan, air dan berbagai jenis hewan yang dapat memudahkan urusan kehidupannya.

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah!
Masalahnya adalah banyak di antara manusia tidak mensyukuri nikmat Allah SWT, yang dimaksud dengan tidak mesyukuri tersebut adalah berbuat kemubadziran, pencemaran, perusakan potensi penyerapan air, memonopoli sumber air untuk mengeruk keuntungan pribadi dan sesaat, padahal Allah SWT menganugerahkan air adalah untuk keberlangsungan hidup untuk makhluk-makhluknya yang ada di atas bumi dan untuk kepentingan-kepentingan yang lebih besar dan merata, seperti untuk irigasi aliran listrik, dan kemaslahatan lainnya. Anugerah ini telah diatur oleh Sang Khaliq secara teratur dan seimbang melalui mekanisme yang tertata dan rapi.

Air di buminya Allah SWT ada dimana-mana, termasuk berada di benda padat sekalipun, selama ia memiliki serapan dan pori-pori, karena umumnya ruang kesarangan terkandung air, akan tetapi kondisi air di setiap tempat berlain-lain, sesuai situasi dan kondisinya. Selain itu, dengan adanya energi panas sinar matahari, molekul air selalu bergerak, berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, dan selalu menuju kearah perubahan, dari padat menjadi cair, menjadi gas atau sebaliknya.

Meskipun air mendominasi penampakan planet dari luar angkasa, keterbatasan air di bumi terbatas hanya dibagian permukaannya, yang dikenal dengan hidrosfer (lapisan air). Bagian terbesar air menempati bagian-bagian terendah dalam bentuk laut dan samudera.

Proses daur air sebagaimana dijelaskan dalam Alquran surat an-Nur ayat 43, sebagaimana berikut:

اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يُزْجِيْ سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهٗ ثُمَّ يَجْعَلُهٗ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلٰلِهٖۚ وَيُنَزِّلُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ جِبَالٍ فِيْهَا مِنْۢ بَرَدٍ فَيُصِيْبُ بِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَصْرِفُهٗ عَنْ مَّنْ يَّشَاۤءُۗ يَكَادُ سَنَا بَرْقِهٖ يَذْهَبُ بِالْاَبْصَارِ ۗ

Artinya: “Tidakkah engkau melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan, kemudian mengumpulkannya, lalu Dia menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya dan Dia (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran es) itu kepada siapa yang Dia kehendaki dan dihindarkan-Nya dari siapa yang Dia kehendaki. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan.” (QS al-Rum: 43).

Dalam ayat lain Allah SWT berfirman surat ar-Rum ayat 48:

اَللّٰهُ الَّذِىۡ يُرۡسِلُ الرِّيٰحَ فَتُثِيۡرُ سَحَابًا فَيَبۡسُطُهٗ فِى السَّمَآءِ كَيۡفَ يَشَآءُ وَيَجۡعَلُهٗ كِسَفًا فَتَرَى الۡوَدۡقَ يَخۡرُجُ مِنۡ خِلٰلِهٖ‌ۚ فَاِذَاۤ اَصَابَ بِهٖ مَنۡ يَّشَآءُ مِنۡ عِبَادِهٖۤ اِذَا هُمۡ يَسۡتَبۡشِرُوۡنَۚ

Artinya: “Allah-lah yang mengirimkan angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang Dia kehendaki, dan menjadikannya bergumpal-gumpal, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila Dia menurunkannya kepada hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki tiba-tiba mereka bergembira.” (QS al-Rum: 48).

Daur air dapat diuraikan secara sederhana, sebagaimana keterangan bahwa uap air di udara, apabila jumlahnya sudah cukup banyak, akan bergumpal menjadi awan. Begitu uap air di dalam awan sudah menjadi titik jenuh ia akan berkondensasi menjadi air yang kemudian dijatuhkan kebumi menjadi hujan. Pada daerah dimana suhu udara lebih rendah daripada titik beku air, kondensi air akan menjadi bentuk fasa padat yang dijatuhkan dalam bentuk batu atau es.

Dengan pemanasan, salju akan hancur, air lelehan salju, sebagaimana air hujan, akan mengaliri dan menggenangi bagian-bagian terendah permukaan bumi dalam bentuk sungai, danau atau rawa di daratan akhirnya akan mengalir kelaut, sebagian air akan meresap kedalam bumi, mengalir dan tersimpan kedalam tanah dan batuan dalam bentuk air tanah dangkal.

Dengan adanya panas matahari, sebagian air yang mengalir dan menggenangi daratan dan lautan akan menguap keudara dan bergerak bersama pergerakan angina. Pada lokasi-lokasi tertentu, kelembapan tersebut akan bergumpal menjadi awan, dalam posisi jenih akan disipretasikan menjadi hujan atau es ataupun salju.

Jamaah shalat Jumat yang berbahagia!
Hal ini terjadi karena adanya beberapa kali perubahan, sebagaimana firman Allah SWT, dalam surat al-Jatsiyah ayat 5-6).

وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ رِّزْقٍ فَاَحْيَا بِهِ الْاَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَتَصْرِيْفِ الرِّيٰحِ اٰيٰتٌ لِّقَوْمٍ يَّعْقِلُوْنَ تِلْكَ اٰيٰتُ اللّٰهِ نَتْلُوْهَا عَلَيْكَ بِالْحَقِّۚ فَبِاَيِّ حَدِيْثٍۢ بَعْدَ اللّٰهِ وَاٰيٰتِهٖ يُؤْمِنُوْنَ

Artinya: “Dan pada pergantian malam dan siang dan hujan yang diturunkan Allah dari langit lalu dengan (air hujan) itu dihidupkan-Nya bumi setelah mati (kering); dan pada perkisaran angin terdapat pula tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengerti. Itulah ayat-ayat Allah yang Kami bacakan kepadamu dengan sebenarnya; maka dengan perkataan mana lagi mereka akan beriman setelah Allah dan ayat-ayat-Nya.” (QS al-Jatsiyah: 5-6).

Yang dimaksud dengan tanda-tanda adalah kebesaran anugerah Allah SWT yang telah menjadikan malam dan siang sebagai peredaran, sebagaimana juga Allah SWT menurunkan hujan melalui udara, namun jarang dari manusia memahaminya. Sebagai manusia hanyalah berikhtiar atas apa yang dikehendaki oleh Allah SWT, bahkan ketika musih kemarau dan tidak ada hujan yang turun, kita diperintahkan untuk shalat istisqa yaitu meminta hujan turun. Sesungguhnya Allah lah yang menurunkan hujan, dan mengubah segala suhu, sesuai peredarannya.

Jama’atal mushallin as’ada kumullah fiddaraini!
Maka daripada itu, mari kita menjaga lingkungan kita, agar senantiasa air yang kita manfaatkan membawa kebaikan bagi kita, air senantiasa jernih dan dapat menyegarkan bagi kehidupan alam semesta ini, yang kemudian kita akan mendapatkan hasil dan manfaat dari segala kebaikan alam semesta ini.

Semoga kita senantiasa menjaga dan menjaga rahmat bagi alam semesta, dan dapat merawat dan menjaganya dengan penuh kehati-hatian, dengan cara itulah nikmat Allah SWT akan senantuasa melimpah pada kita semua, hingga ridha dan keberkahan-Nya juga, amin ya rabbal alamin.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي القُرْآنِ العَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ

Khutbah Kedua

الحَمْدُ ِللهِ الَّذِى تَتِمُّ الصَّالِحَاتِ , وَأَشْهَدُ أَنْ لا إِلهَ إِلا اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ , اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ,

فَيَا عِبَادَ اللهِ! أُوْصِى نَفْسِى وَأَنْتُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُوْنَ, إِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.
وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ ، وَثَنَّى بِمَلاَئِكَتِهِ الْمُسَبِّحَةِ بِقُدْسِهِ ، فَقَالَ تَعَالَى وَلَمْ يَزَلْ قَائِلاً عَلِيْمًا ، تَنْبِيْهًا لَنَا وَتَعْلِيْمًا ، وَتَشْرِيْفًا لِنَبِيِّهِ وَتَعْلِيْمًا “إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَاأَيُّهَااَّلذِيْنَ آمَنُوْ ا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا”
اللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وعلى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِي العَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

اللّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالمُسْلِمَاتِ وَالمُؤْمِنِيْنَ وَالمُؤْمِنَاتِ الأحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَقَاضِيْ الحَاجَاتِ وَأَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِهِمْ وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِّكَ وَعَدُوِّهِمْ ,

اللّهُمَّ لا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لايَخَافُكَ وَلا يَرْحَمُنَا , اللّهُمَّ انْصُرِ المُجَاهِدِيْنَ الَّذِيْنَ يُجَاهِدُوْنَ فِي سَبِيْلِكَ فِي كُلِّ زَمَانٍ وَمَكَانٍ, اللّهُمَّ انْصُرْ مَنْ نَصَرَ دِيْنَكَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ دِيْنَكَ ,
اللّهُمَّ أَعِزَّ الإسْلامَ وَالمُسْلِمِيْنَ وَأَذِّلَّ الشِّرْكَ وَالمُشْرِكِيْنَ وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَانْصُرْ عِبَادَكَ المُؤْمِنِيْنَ,

اللّهُمَّ اجْعَلْنَا فِى هَذَا الشَّهْرِ المُبَارَكِ مِنَ السُّعَدَاءِ المَقْبُوْلِيْنَ وَ لاَ تَجْعَلْنَا اللّهُمَّ مِنَ الأَشْقِيَاءِ المَرْدُوْدِيْنَ,

اللَّهُمَّ إِنِّا نعُوذُبِكَ مِنْ البَرَصِ، وَالجُنُونِ، وَالجُذَامِ، وَمِنْ سَيِّءِ الأَسْقَامِ تَحَصَّنَا بِذِى الْعزَّةِ وَالْجَبَرُوْتِ وَاعَتَصَمْنَا بِرَبِّ الْمَلَكُوْتِ وَتَوَكَّلْنَا عَلَى الْحَيِّ الَّذِى لاَ يَمُوْتُ

اللّهُمَّ اصْرِفْ عَنَّا هَذا الْوَبَاءَ وَقِنَا شَرَّ الرَّدَى وَنَجِّنَا مِنَ الطَّعْنِ والطَّاعُوْنِ وَالْبَلاَءِ بِلُطْفِكَ يَا لَطِيفُ يَا خَبِيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ رَبَّنَا لاتُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الوَهَّاب رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

عِبَادَ اللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالعَدْلِ وَالإحْسَانِ وَاِيْتَآءِ ذِيْ القُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالمُنْكَرِ وَالبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ فَاذْكُرُوْا اللهَ العَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكَمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ

Dr. Agus Hermanto MHI, pengurus Komisi Penelitian MUI Lampung

Tags: AirKhutbahKhutbah Jum'atSumber Kehidupan
Share217Tweet136SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Masjid Ali-Iraq
Khutbah

Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah

by liputan9news
June 13, 2025
0

Jakarta | LIPUTAN9NEWS Naskah khutbah Jum'at dengan judul Khutbah Jumat: Tetap Istiqamah Pasca Hari-hari Agung Dzulhijjah disampaikan dalam sidang shalat...

Read more
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Penyesalan Manusia di Akhirat

June 13, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Meraih Kemuliaan di Bulan Dzulhijjah

June 13, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Berbakti Pada Orang Tua yang Sudah Tiada

May 23, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2397
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

733
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

140
Yusuf mars

Membaca Ombak, Menjaga Arah: PBNU di Tengah Polemik Nasab dan Tambang

June 16, 2025
Ade Kunang

Tawuran Pelajar di Cikarang Menelan Korban Jiwa, Bupati Angkat Bicara Terkait Jam Malam

June 16, 2025
Rizieq Shihahb

Tokoh Masyarakat Tolak Kehadiran Rizieq Shihab di Kemang, Dukung Penuh Acara Haul

June 16, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In