• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
PNIB : Korupsi, Khilafah Terorisme Tak Rugikan Negara Tetapi Rugikan Rakyat, Hukuman Mati Koruptor, Khilafah dan Teroris Harga Mati

PNIB: Korupsi, Khilafah Terorisme Tak Rugikan Negara Tetapi Rugikan Rakyat, Hukuman Mati Koruptor, Khilafah dan Teroris Harga Mati

March 7, 2025
Nadiem Makarim

Kejaksaan Agung Cegah Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri

June 28, 2025
KPK

KPK Disebut Segera Tetapkan Tersangka, Kasus Korupsi Kuota Haji 2024 Terus Bergulir

June 27, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Menyambut Tahun Baru Islam

June 27, 2025
Haji Lilur

Fokus Tuntaskan Perizinan Budidaya Lobster Luar Negeri di Vietnam, BALAD Grup Tunda Anjangsana Usaha ke China

June 27, 2025
Khalid Basalamah

KPK Periksa Khalid Basalamah Terkait Kasus Kuota Haji 2024

June 27, 2025
Perempuan berinisial SI owner Srikandi Executive Tailor berfoto bersama para pejabat saat memasarkan dan memamerkan karyanya. (Dok. Sosmed).

Artis dan Aktivis Organisasi, Politisi Partai PDI-P Berinisial SI Terancam Dilaporkan Polisi, Terkait Dugaan Penipuan dan Penggelapan 

June 26, 2025
Muharram

Gema Muharram, Majelis Dzikir Nurul Wathon Gelar 3 Kegiatan Akbar Sekaligus

June 26, 2025
Muhaimin Iskandar

Cak Imin Minta Perundungan dan Kekerasan Seksual di Pesantren Segera Ditindak

June 25, 2025
Ajak PKB Kembali ke-NU, Cak Imin sebut Gus Ipul Makelar

Cak Imin Sebut NU Sudah Agak Lupa dengan Lingkungan

June 25, 2025
Konflik Iran Israel, PNIB: Kita Negara Non Blok, Jaga Persatuan Jangan Terpecah Belah Dukung Mendukung

Konflik Iran Israel, PNIB: Kita Negara Non Blok, Jaga Persatuan Jangan Terpecah Belah Dukung Mendukung

June 25, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Saturday, June 28, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Berita Nasional

PNIB: Korupsi, Khilafah Terorisme Tak Rugikan Negara Tetapi Rugikan Rakyat, Hukuman Mati Koruptor, Khilafah dan Teroris Harga Mati

liputan9news by liputan9news
March 7, 2025
in Nasional
A A
0
PNIB : Korupsi, Khilafah Terorisme Tak Rugikan Negara Tetapi Rugikan Rakyat, Hukuman Mati Koruptor, Khilafah dan Teroris Harga Mati

PNIB : Korupsi, Khilafah Terorisme Tak Rugikan Negara Tetapi Rugikan Rakyat, Hukuman Mati Koruptor, Khilafah dan Teroris Harga Mati

700
SHARES
2k
VIEWS

Jakarta | LIPUTAN9NEWS
Korupsi yang sedang marak terungkap mencatatkan jumlah kerugian bukan lagi milyaran, tetapi di angka puluhan bahkan ratusan triliun. Pelakunya bukan orang biasa, tetapi sosok yang dipercaya pemerintah mengelola dan mengatur sumber daya yang dibutuhkan banyak orang.

Banyak pihak merasa geram dan marah atas aksi penjarahan yang merugikan kepentingan rakyat. Tidak terkecuali ormas Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu (PNIB) melalui ketua umumnya AR Waluyo Wasis Nugroho (Gus Wal) memberikan pernyataan keras atas aksi korup yang dilakukan secara masif.

“Yang bisa melakukan korupsi bernilai triliunan itu bukan rakyat, tetapi pejabat yang punya kekuasaan. Mereka yang secara ekonomi sudah lebih dari cukup namun masih rakus mencuri uang dengan modus terencana. Ini menjadi keprihatinan kita semua, satu pelaku tertangkap sementara antrian yang bebas berkeliaran masih ratusan oknum” ungkap Gus Wal kepada awak media, Jumat (07/03/2025)

BeritaTerkait:

Kejaksaan Agung Cegah Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri

KPK Periksa Khalid Basalamah Terkait Kasus Kuota Haji 2024

Konflik Iran Israel, PNIB: Kita Negara Non Blok, Jaga Persatuan Jangan Terpecah Belah Dukung Mendukung

Pengungkapan 2,1 Ton Nakotika, PNIB Berikan Apresiasi Tinggi kepada BNN

Sebagai organisasi kemasyarakatan, PNIB cukup bisa mewakili kemarahan masyarakat lain saat kabar korupsi tidak pernah berhenti justru berlomba memecahkan rekor jumlah kerugian.

“Kita mestinya merubah paradigmanya bahwa terjadi kerugian negara sekian triliun. Fakta yang terjadi adaah rakyatlah yang dirugikan bukan negara karena pelakunya aparatur negara. BBM oplosan yang rugi rakyat sebagai konsumen, bukan Pertamina sebagai produsen. Pertamina jual Pertalite dengan harga Pertamax selisih uangnya tidak masuk ke negara, tetapi ke kantong pejabat rakus dan mafia BBM” jelas Gus Wal menyampaikan logikanya.

Tidak hanya berlaku pada BBM, korupsi lain juga hasilnya tidak masuk ke negara. Tetapi selama ini narasi yang disampaikan adalah negara rugi akibat korupsi.

“Pelaku korupsi dengan jumlah triliunan sudah pasti akan melibatkan puluhan oknum, beberapa yang tertangkap hanya jadi tumbal untuk jama’ah pelaku lainnya. Bahkan tidak mustahil otaknya bebas tidak terjamah hukum. Selanjutnya sistem korup tetap berlangsung biasanya hanya ganti pemain baru saja” lanjut Gus Wal.

Di akhir pernyataannya kepada awak media, Gus Wal mendorong diterapkannya hukuman mati bagi pelaku korupsi dengan nilai tertentu, juga bagi para penyebar paham Khilafah dan terorisme, Hal tersebut diharapkan bisa menimbulkan efek jera bagi pelaku yang belum tertangkap.

“Sudah saatnya hukuman mati diterapkan kepada koruptor, penyebar ideologi khilafah dan pelaku Terorisme, agar menjadi ancaman bagi yang baru mulai aksinya. Jika hanya hukuman penjara dan denda berapapun mereka akan membayarnya, karena simpanan hasil korup yang disembunyikan lebih dari cukup. Dengan ancaman hukuman mati, maka uang simpanan lebih mudah disita untuk meringankan hukumannya” ucap Gus Wal.

Pemberantasa korupsi, khilafah dan Terorisme harus menjadi agenda utama jika bangsa ini ingin maju. Sebuah negara tidak akan pernah maju dan sejahtera rakyatnya jika korupsi yang merugikan rakyat tidak ditindak dengan tegas, dan paham Khilafah Terorisme masih terus bercokol bergentayangan meracuni generasi anak bangsa, tutup Gus Wal. (GW)

Tags: Hukuman MatiKorupsiKoruptorNarkobaPNIBRadikalismeTerorisme
Share280Tweet175SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Nadiem Makarim
Nasional

Kejaksaan Agung Cegah Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri

by Yuzep Ahmad
June 28, 2025
0

JAKARTA | LIPUTAN9NEWS Kejaksaan Agung (Kejagung) mengumumkan status cegah terhadap Nadiem Makarim (NM). Larangan ke luar wilayah hukum Indonesia terhadap...

Read more
Khalid Basalamah

KPK Periksa Khalid Basalamah Terkait Kasus Kuota Haji 2024

June 27, 2025
Konflik Iran Israel, PNIB: Kita Negara Non Blok, Jaga Persatuan Jangan Terpecah Belah Dukung Mendukung

Konflik Iran Israel, PNIB: Kita Negara Non Blok, Jaga Persatuan Jangan Terpecah Belah Dukung Mendukung

June 25, 2025
PNIB

Pengungkapan 2,1 Ton Nakotika, PNIB Berikan Apresiasi Tinggi kepada BNN

June 23, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2403
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

736
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

140
Nadiem Makarim

Kejaksaan Agung Cegah Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri

June 28, 2025
KPK

KPK Disebut Segera Tetapkan Tersangka, Kasus Korupsi Kuota Haji 2024 Terus Bergulir

June 27, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Menyambut Tahun Baru Islam

June 27, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In