• Latest
  • Trending
  • All
  • Politik
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Isra’ dan Mi’raj Momentum Memperbaiki Shalat

January 10, 2025
Tiket Masuk Cuma Rp 40.000, WaterBoom Lippo Cikarang Luncurkan Promo Happy Hour

Tiket Masuk Cuma Rp 40.000, WaterBoom Lippo Cikarang Luncurkan Promo Happy Hour

May 17, 2025
Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

May 17, 2025
PNIB Sebut Perang India Pakistan Akibat Adu Domba Asing, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia

PNIB Sebut Perang India Pakistan Akibat Adu Domba Asing, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia

May 17, 2025
Husny

Sengkarut Haji 2025, Bukan Kesalahan Kerajaan Saudi Arabia

May 17, 2025
Ade Kuswara Kunang-Banjir

100 Hari Kerja Bupati Bekasi Lakukan Pergantian Direksi PDAM Tirta Bhagasasi

May 17, 2025
Masjid Ali-Iraq

Khutbah Jumat: Ibadah Kurban dan Ujian Keamanan

May 16, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Menggapai Kebahagiaan dalam Kesulitan

May 16, 2025
Haji Lilur

Haji Lilur Owner BALAD dan SANTRI Grup, Bawa 8 Direksi Belajar Budidaya Teripang dan Penambangan Timah di China

May 15, 2025
Kiai Sulaiman

KH Sulaiman: Sekda Marullah Teladan Birokrasi Bersih, Tuduhan Tak Berdasar

May 15, 2025
Menag Usulkan Rerata Bipih Rp69 Juta per Jemaah Haji, Ini Alasannya!

Arruki Gugat KPK karena Dinilai Hentikan Kasus Korupsi Kuota Haji Mantan Menag Yaqut

May 15, 2025
  • Iklan
  • Kontak
  • Legalitas
  • Media Sembilan Nusantara
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Tentang
Saturday, May 17, 2025
  • Login
Liputan 9
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Wisata-Travel
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Dunia Islam
    • Al-Qur’an
    • Ngaji Kitab
    • Muallaf
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Filantropi
    • Seputar Haji
    • Amaliah NU
    • Tasawuf
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Sejarah
    • Buku
    • Pendidikan
    • Seni Budaya
No Result
View All Result
Liputan 9
No Result
View All Result
Home Dunia Islam Khutbah

Khutbah Jumat: Isra’ dan Mi’raj Momentum Memperbaiki Shalat

Khatib: Hasan Yazid Al-Palimbangy, M.Ag.

liputan9news by liputan9news
January 10, 2025
in Khutbah
A A
0
Masjid Ali-Iraq

Foto: Masjid Ali Iraq

520
SHARES
1.5k
VIEWS

Jakarta | LIPUTAN9NEWS
Naskah khutbah Jum’at dengan judul  Khutbah Jumat: Isra’ dan Mi’raj Momentum Memperbaiki Shalat ini, disampaikan dalam sidang Shalat Jum’at di Masjid Asy-Syuhada Jalan Raya Ceger, Jurang Mangu Timur, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten, pada 10 Rajab 1446 H/10 Januari 2025 M.

Khutbah pertama

الحمد لله ٱلَّذِیۤ أَسۡرَىٰ بِعَبۡدِهِۦ لَیۡلࣰا مِّنَ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِ إِلَى ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡأَقۡصَا ٱلَّذِی بَـٰرَكۡنَا حَوۡلَهُۥ لِنُرِیَهُۥ مِنۡ ءَایَـٰتِنَاۤۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِیعُ ٱلۡبَصِیرُ * وجعل الصلاة على المؤمنين كتابًا موقوتًا. نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَسْتَهْدِيْهِ وَنَعُوذُ بِالِلّٰهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا¸ مَنْ يَهْدِهِ اللّٰهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللّٰه وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ.

أَمَّا بَعْدُ. فَيَا عِبَادَ الِلّٰهِ¸ أُوْصِيْنِيِ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللّٰهِ¸ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. وَقَالَ تَعَالَى يَا اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللّٰهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. صَدَقَ اللّٰهُ الْعَظِيمْ.

Jama’ah Jum’at yang dimuliakan Allah Subhanahu wata’aalaa
Menjadi prioritas utama bagi khatib dalam mengawali khutbah ini untuk senantiasa mengingatkan, mengajak, dan berwasiat kepada diri khatib dan para jamaah untuk terus dan tak henti-hentinya berusaha dengan sungguh-sungguh meningkatkan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wata’aalaa.

Wujud peningkatan ketakwaan ini adalah dengan penguatan komitmen untuk menjalankan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya.

BeritaTerkait:

Khutbah Jumat: Ibadah Kurban dan Ujian Keamanan

Khutbah Jumat: Menggapai Kebahagiaan dalam Kesulitan

Khutbah Jumat: Pemaaf dan Keistimewaannya

Khutbah Jumat: Sebaik-baik Bekal dalam Islam

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah,
Saat ini kita sedang berada di salah satu bulan yang dimuliakan Allah Subhanahu wata’aalaa yaitu bulan Rajab. Sejarah mencatat bahwa di bulan mulia ini terjadi peristiwa spektakuler dan fenomenal yaitu peristiwa Isra’ & Mi’raj Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam.

Isra adalah perjalanan spiritual atau wisata religi Rasulullah shalallahu alaihi wasallam dari masjidil Haram ke masjidil Aqsha. Sebagaimana dijelaskan dalam surat al-isra’ ayat 1

{ سُبۡحَـٰنَ ٱلَّذِیۤ أَسۡرَىٰ بِعَبۡدِهِۦ لَیۡلࣰا مِّنَ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِ إِلَى ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡأَقۡصَا ٱلَّذِی بَـٰرَكۡنَا حَوۡلَهُۥ لِنُرِیَهُۥ مِنۡ ءَایَـٰتِنَاۤۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِیعُ ٱلۡبَصِیرُ }

Mi’raj adalah dinaikkannya Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam dari masjid Al-aqsa naik ke Sidratul Muntaha. Sebagaima termaktub dalam surat An-Najm ayat 13 dan 14

وَلَقَدْ رَآهُ نَزْلَةً أُخْرَى. عِنْدَ سِدْرَةِ الْمُنْتَهَى.

“Dan sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain,(14) (yaitu) di Sidratil Muntaha” ( An-Najm : 13 dan 14)

Perjalanan spektakuler ini dihadiahkan oleh Allah SWT kepadaNya sebagai hiburan bagi Beliau setelah ditimpa kesedihan demi kesedihan karena ditinggal wafat istri tercinta Nabi Muhammad, Ummahatul mu’minin Khadijah serta pamannya Abu Thalib yang keduanya sangat berperan dalam mendukung dakwah Rasulullah shalallahu alaihi.

Oleh-oleh Isra’ dan Mi’raj

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Sekembalinya dari Isra’ dan Mi’raj Rasulullah shalallahu alayhi wasallam membawa oleh-oleh yang sangat berharga bagi kita umat Islam yaitu ibadah shalat.

Mari kita jadikan moment isra mi’raj ini untuk MEMPERBAIKI IBADAH KITA KHUSUSNYA SHALAT. Jangan pernah berhenti berusah semaximal mungkin untuk memperbaiki ibadah kita.

{ ٱلَّذِی خَلَقَ ٱلۡمَوۡتَ وَٱلۡحَیَوٰةَ لِیَبۡلُوَكُمۡ أَیُّكُمۡ أَحۡسَنُ عَمَلࣰاۚ وَهُوَ ٱلۡعَزِیزُ ٱلۡغَفُورُ }.

“(Allah Subhanahu wata’ala) Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (QS. Al-Mulk: 2)

Menurut imam Ibnu Katsir rahimhullah dan para mufassir lainnya yang dimaksud amal yang terbaik bukanlah amal yang terbanyak tapi amal yang palin benar sesuai syari’at.

Kita tidak menginginkan ibadah kita sia-sia di mata Allah Subhanahu wata’aalaa.

Mari kita renungkan peringatan Allah Subhanahu wata’aalaa berikut ini :

هَلۡ أَتَىٰكَ حَدِیثُ ٱلۡغَـٰشِیَةِ ۝ وُجُوهࣱ یَوۡمَىِٕذٍ خَـٰشِعَةٌ ۝ عَامِلَةࣱ نَّاصِبَةࣱ ۝ تَصۡلَىٰ نَارًا حَامِیَةࣰ

“Sudah datangkah kepadamu berita (tentang kondisi manusia) pada hari pembalasan? Banyak muka pada hari itu tunduk terhina, bekerja keras lagi kepayahan (akan tetapi sia-sia), (akibatnya) memasuki api yang sangat panas (neraka)” [Surat Al-Ghasyiyah 1 – 4]

Menurut imam Ibnu Katsir dan para mufassir lainnya ternyata salah satu penyebab orang dimasukan ke neraka adalah sebab amalan yang banyak dan beragam, tapi penuh cacat, baik motif dan niatnya, maupun KAIFIYAT YANG TIDAK SESUAI DGN SUNNAH RASULULLAH SAW.

Ayat lainnya adalah :

قُلْ هَلْ نُنَبِّئُكُمْ بِالْأَخْسَرِينَ أَعْمَالًا * الَّذِينَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ يُحْسِنُونَ صُنْعًا

“Katakanlah: ‘Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya ?Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedang mereka menyangka bahwa mereka telah berbuat sebaik-baiknya.” (QS. 18 : 103 &104)

Dalam menafsirkan ayat di atas, Imam Ibnu Katsir mengatakan: “Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini,”) yakni orang-orang yang mengerjakan perbuatan yang sesat dan tidak berdasarkan syari’at yang ditetapkan (syari’at yg telah dicontohkan Rasulullah Saw), diridhai dan diterima oleh Allah Subhanahu wata’aalaa.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Terkait ibadah shalat, pertanyaannya adalah sudah benarkah shalat yang kita kerjakan selama ini ? Apakah shalat kita sudah sesuai tuntunan Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam? Pernahkah kita menyengajakan diri menemui guru agama/ustadz untuk memeriksa benar tidaknya shalat yang selama ini kita kerjakan ?_

يأَتِى عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يُصَلّوْنَ وَلاَ يُصَلُّوْنَ (رواه أحمد)

“Akan datang suatu masa menimpa manusia, banyak yang melakukan shalat, padahal sebenarnya mereka tidak shalat”. (HR Ahmad, No. 47)

إِنَّ الرَّجُلَ لَيُصَلِّي سِتِّينَ سَنَةً مَا تُقْبَلُ لَهُ صَلَاةٌ، لَعَلَّهُ يُتِمُّ الرُّكُوعَ وَلَا يُتِمُّ السُّجُودَ، وَيُتِمُّ السُّجُودَ وَلَا يُتِمُّ الرُّكُوعَ

“Sungguh, ada orang yang shalat selama 60 tahun, namun tidak diterima Shalatnya walau satu pun. Boleh jadi, dia sempurnakan ruku’nya tetapi sujudnya kurang sempurna, atau dia menyempurnakan sujudnya, namun tidak menyempurnakan Ruku’nya”. (Hadits Sahih Riwayah Al Imam Abi Syaibah)

Shalat yang baik dan benar adalah shalat yang dikerjakan dengan memenuhi syarat dan rukunnya serta ketentuan-ketentuan lainnya, diikuti dengan gerakan kejiwaan dan disertai rasa khusu’ dan keikhlasan yang mendalam.

Dengan demikian ibadah shalat itu akan berdampak pada sikap mental kita dalam kehidupan sehari-hari. Mereka yang telah melakukan shalat dengan baik dapat mencegah dirinya dari perbuatan keji dan munkar.

إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ

“Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan- perbuatan) keji dan mungkar.” (QS. Al ‘Ankabut: 45).

Al Hasan Al-Bashry berkata;

مَنْ صَلَّى صَلاَةً لَمْ تَنْهَهُ عَنِ الفَحْشَاءِ وَالمنْكَرِ، لَمْ يَزْدَدْ بِهَا مِنَ اللهِ إِلاَّ بُعْدًا

“Barangsiapa yang melaksanakan shalat, lantas shalat tersebut tidak mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, maka ia hanya akan semakin menjauh dari Allah.” (Dikeluarkan oleh Ath Thobari dengan sanad yang shahih dari jalur Sa’id bin Abi ‘Urubah dari Qotadah dari Al Hasan Al-Bashry)

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Kenapa harus sungguh-sungguh memperbaiki shalat kita ? Karena shalat merupakan ibadah yang pertama kali diperiksa di akhirat. Apabila benar shalat kita, maka akan benarlah ibadah-ibadah lainnya dan Allah Subhanahu wata’aalaa tidak melihat/memeriksa lagi ibadah lainnya. Namun sebaliknya, apabila salah/rusak ibadah sholat kita maka rusaklah seluruh ibadah lainnya.

أَوَّلُ مَا يُـحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الصَّلَاةُ ، فَإِنْ صَلَحَتْ صَلَحَ لَهُ سَائِرُ عَمَلِهِ ، وَإِنْ فَسَدَتْ فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِ

“Perkara yang pertama kali dihisab dari seorang hamba pada hari kiamat adalah shalat. Apabila shalatnya baik, maka seluruh amalnya pun baik. Apabila shalatnya buruk, maka seluruh amalnya pun buruk.” (HR. Thabrani).

“Naif sekali andai kita beribadah hanya berdasarkan secuil ilmu yang pernah didapat saat di bangku sekolah dasar atau ibtidaiyyah” 

{ حَـٰفِظُوا۟ عَلَى ٱلصَّلَوَ ٰ⁠تِ وَٱلصَّلَوٰةِ ٱلۡوُسۡطَىٰ وَقُومُوا۟ لِلَّهِ قَـٰنِتِینَ }

Yang harus diperhatikan adalah sejak dari pelaksanaan wudhu’nya,

( فَإِنْ صَلُحَتْ ) قَالَ ابن الْمَلَكِ : صَلَاحُهَا بِأَدَائِهَا صَحِيحَةً – يعني في قيامها وركوعها وسجودها وخشوعها وطمأنينتها ، ومن ذلك المحافظة على طهورها ، والمحافظة عليها في أوقاتها – .
( فَقَدْ أَفْلَحَ وَأَنْجَحَ ) الْفَلَاحُ الْفَوْزُ وَالظَّفَرُ ، وَالْإِنْجَاحُ الحصول على المطلوب .
قال القارىء فِي ” مرقاة المفاتيح ” (3/889) :
(وَإِنْ فَسَدَتْ) بِأَنْ لَمْ تُؤَدَّ ، أَوْ أُدِّيَتْ غَيْرَ صَحِيحَةٍ ، أَوْ غَيْرَ مَقْبُولَةٍ .

فَوَيْلٌ لِلْمُصَلِّينَ∆ الَّذِينَ هُمْ عَنْ صَلاتِهِمْ سَاهُونَ

Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang salat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari salatnya. (Al-Ma’un: 4-5)

Ibnu Abbas dan lain-lainnya mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah orang-orang munafik yang mengerjakan shalatnya terang-terangan, sedangkan dalam kesendiriannya mereka tidak shalat. Karena itulah disebutkan oleh firman-Nya: bagi orang-orang yang shalat. (Al-Ma’un: 4) Yaitu mereka yang sudah berkewajiban mengerjakan shalat dan menetapinya, kemudian mereka melalaikannya.

Hal ini adakalanya mengandung pengertian tidak mengerjakannya sama sekali, menurut pendapat Ibnu Abbas, atau mengerjakannya bukan pada waktu yang telah ditetapkan baginya menurut syara’; bahkan mengerjakannya di luar waktunya, sebagaimana yang dikatakan oleh Masruq dan Abud Duha.

وإما عن وقتها الأول، فيؤخرونها إلى آخره دائما أو غالبا.

وإما عن أدائها بأركانها وشروطها، على الوجه المأمور به.

وإما عن الخشوع فيها، والتدبر لمعانيها.

من لم تنهه صلاته عن الفحشاء والمنكر لم يزدد من الله إلا بعداً

فاللفظ يشمل هذا كله، ولكن من اتصف بشيء من ذلك قسط من هذه الآية. ومن اتصف بجميع ذلك، فقد تم نصيبه منها، وكمل له النفاق العملي” انتهى.

Atha ibnu Dinar mengatakan bahwa segala puji bagi Allah yang telah mengatakan dalam firman-Nya: yang lalai dari salatnya. (Al-Ma’un: 5) Dan tidak disebutkan “yang lalai dalam salatnya”. Adakalanya pula karena tidak menunaikannya di awal waktunya, melainkan menangguhkannya sampai akhir waktunya secara terus-menerus atau sebagian besar kebiasaannya. Dan adakalanya karena dalam menunaikannya tidak memenuhi rukun-rukun dan persyaratannya sesuai dengan apa yang diperintahkan. Dan adakalanya saat mengerjakannya tidak khusyuk dan tidak merenungkan maknanya. Maka pengertian ayat mencakup semuanya itu. Tetapi orang yang menyandang sesuatu dari sifat-sifat tersebut berarti dia mendapat bagian dari apa yang diancamkan oleh ayat ini. Dan barang siapa yang menyandang semua sifat tersebut, berarti telah sempurnalah baginya bagiannya dan jadilah dia seorang munafik dalam amal perbuatannya.

Maka dari itu jangan pernah putus untuk mengaji demi mencapai ibadah yang berkualitas dan diterima Allah Subhanahu wata’aalaa yang menghantarkan kita kepada ampunan dan kasih sayangNya sehingga kita menjadi hamba yang layak menjadi penghuni sorga JANNATUNNA’IIM. Aamiin

بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِي اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنْ آيَةِ وَذِكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم

Khutbah Kedua

الْحَمْدُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ ثُمَّ الْحَمْدُ لِلَّهِ. أَشْهَدُ أنْ لآ إلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ لَا نَبِيّ بعدَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ

أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يٰأَ يُّها الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ.

اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ، اَلْأَحْياءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ والقُرُوْنَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتَنِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا إِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عامَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ

اللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ

رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَاَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ

عٍبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتاءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشاءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ، وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ

Wallahu a’lam bisshowab

Hasan Yazid Al-Palimbangy, M.Ag., Juru Da’wah (da’i/muballigh). Khatib dan narasumber pengajian mingguan, bulanan di masjid-masjid perumahan dan kantor dan penulis buku-buku agama Islam.)

Domisili : Thali’a Clauster (Ps. Ceger) Jl. Musholla Nurul Huda No.1, blok B12Jurang Mangu Barat, Kec. Pd. Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten 15222 HP/WA +62852-1737-0897

Tags: Hari JumatKhutbahKhutbah Jum'at
Share208Tweet130SendShare
liputan9news

liputan9news

Media Sembilan Nusantara Portal berita online yang religius, aktual, akurat, jujur, seimbang dan terpercaya

BeritaTerkait

Masjid Ali-Iraq
Khutbah

Khutbah Jumat: Ibadah Kurban dan Ujian Keamanan

by liputan9news
May 16, 2025
0

Naskah Khutbah Jum'at dengan judul Khutbah Jumat: Ibadah Kurban dan Ujian Keamanan ini, disampaikan dalam sidang shalat Jumat di Masjid...

Read more
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Menggapai Kebahagiaan dalam Kesulitan

May 16, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Pemaaf dan Keistimewaannya

May 7, 2025
Foto: Masjid Kinbaluh

Khutbah Jumat: Sebaik-baik Bekal dalam Islam

May 2, 2025
Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gus Yahya

PBNU Respon Rais Am JATMAN yang telah Demisioner dan Teken Sendirian Surat Perpanjangan Kepengurusan

November 26, 2024
Akhmad Said Asrori

Bentuk Badan Hukum Sendiri, PBNU: JATMAN Ingin Keluar Sebagai Banom NU

December 26, 2024
Jatman

Jatman Dibekukan Forum Mursyidin Indonesia (FMI) Dorong PBNU Segera Gelar Muktamar

November 22, 2024
Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

Al-Qur’an Surat Yasih Arab-Latin dan Terjemahnya

2343
KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

KBRI Tunis Gelar Forum Peningkatan Ekspor dan Investasi di Sousse, Tunisia

721
KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya Tabrakan, Apa Penyebabnya?

137
Tiket Masuk Cuma Rp 40.000, WaterBoom Lippo Cikarang Luncurkan Promo Happy Hour

Tiket Masuk Cuma Rp 40.000, WaterBoom Lippo Cikarang Luncurkan Promo Happy Hour

May 17, 2025
Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

Kongres VIII BEM PTNU se-Indonesia Resmi Dibuka: PBNU Serukan Persatuan dan Penguatan Peran Mahasiswa NU

May 17, 2025
PNIB Sebut Perang India Pakistan Akibat Adu Domba Asing, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia

PNIB Sebut Perang India Pakistan Akibat Adu Domba Asing, Jangan Sampai Terjadi di Indonesia

May 17, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Media Sembilan Nusantara

Copyright © 2024 Liputan9news.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Artikel
    • Opini
    • Resensi
    • Download
  • Ekonomi
    • Wisata-Travel
    • Bisnis
    • Karir
    • UMKM
    • Lowongan Kerja
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Kesehatan
  • Dunia Islam
    • Filantropi
    • Amaliah NU
    • Al-Qur’an
    • Tasawuf
    • Muallaf
    • Sejarah
    • Ngaji Kitab
    • Khutbah
    • Tanya-Jawab
    • Ramadan
    • Seputar Haji
    • Syiar Islam
  • Lainnya
    • Agenda
    • Pendidikan
    • Sejarah
    • Buku
    • Tokoh
    • Seni Budaya

Copyright © 2024 Liputan9news.

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In