Jakarta, Liputan9.id – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan, KH. Ahmad Fahrurrozi mendukung Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2023 yang ditanggung oleh calon jemaah haji dibawah Rp50 juta.
Gus Fahrur menilai angka itu lebih ideal ketimbang usulan Kementerian Agama (Kemenag) sebesar Rp69 juta per jemaah.
“Jika bisa dilakukan dengan efisiensi tentu lebih baik,” kata Gus Fahrur dalam penuturannya kepada Liputan9.id, Selasa (14/2/23).
“Efisiensi biaya perjalanan ibadah haji menjadi satu hal yang perlu dipikirkan. Karena itu Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Kemenag, dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) perlu duduk bersama agar didapatkan besaran biaya haji yang lebih murah,” tambahnya.
Meski demikian, Gus Fahrur mengatakan masyarakat perlu mengerti berapa jumlah sesungguhnya biaya perjalanan haji agar tidak terjadi salah paham.
“Sebagai pembanding, program Ongkos Naik Haji (ONH) plus dan umrah Ramadan bisa dijadikan salah satu rujukan. Namun subsidi sebaiknya tidak boleh terlalu besar agar tidak terjadi kebangkrutan dana BPKH dimasa yang akan datang,” ujarnya
Perlu diketahui, Komisi VIII DPR menggelar rapat dengar pendapat dengan Kementerian Agama (Kemenag) soal biaya haji 2023 di gedung DPR, Selasa (14/2/23). Wakil Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang memastikan angka biaya haji yang ditanggung jemaah saat ini jadi Rp 49 juta.
“Kami di Panja Komisi VIII tentang haji belum menemukan kata sepakat dengan pemerintah terkait dengan besaran item-item yang muncul dari pembiayaan haji kita. Kalau dari sisi pencapaian untuk penurunan BPIH, kita sudah sampai di titik maksimal. Demikian juga dengan Bipih yang menjadi beban jamaah, sudah sampai di titik maksimal,” kata Marwan seusai rapat dengan Kemenag dikutip dari detiknews.
Marwan mengatakan sejauh ini besaran BPIH sudah dikurangi sampai angka Rp 90,2 juta. Selain itu, menurut dia, besaran Bipih sudah dikurangi sampai angka Rp 49 juta.
“Dari usulan pemerintah besaran BPIH Rp 98,8 juta, kita sudah bisa mendapatkan angka sampai Rp 90,2 juta. Kemudian, BPIH yang pemerintah mengusulkan besaran Rp 69 juta, kita sudah sampai di angka Rp 49 juta,” ucapnya.
Pengumuman biaya haji 2023 yang sebelumnya direncanakan malam ini ditunda. Komisi VIII DPR dan Kementerian Agama (Kemenag) akan mengumumkan biaya haji besok. (MFA)